Masamba — Sebanyak 535 mahasiswa(i) Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Luwu Utara. Mereka diterima langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Abdul Mahfud dalam sebuah acara yang dikemas secara seremonial bertajuk Penerimaan Mahasiswa Peserta KKN Angkatan XXV, Senin (23/10), di Aula La Galigo.
Sekda Abdul Mahfud dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kepercayaan Unanda yang mendelegasikan para mahasiswanya untuk melakukan KKN di Luwu Utara. “Mudah-mudahan kerja sama yang baik ini bisa terus berlanjut. Tidak menutup kemungkinan juga para alumni ini bisa bekerja di Luwu Utara,” ujar Mahfud.
Menurut Mahfud, 535 adalah jumlah terbanyak mahasiwa KKN yang pernah diterima Pemda Lutra. Besarnya jumlah mahasiswa adalah bukti Luwu Utara merupakan destinasi favorit untuk melakukan kuliah kerja nyata berbasis pemberdayaan msyarakat. “Sejauh ini jumlah 535 adalah yang terbanyak. Ini bukti Luwu Utara menjadi favorit. Karena kita memang butuh sarjana yang bisa membangun desa,” terang Mahfud.
Sementara itu, Rektor Unanda, Marsus Suti, dalam sambutannya memuji pemerintah daerah yang cepat mengeluarkan izin atau rekomendasi bagi 535 mahasiswa untuk melakukan KKN PPM di tiga kecamatan dan 49 desa. “Di Lutra tidak cukup sebulan kita sudah bisa menerima izin rekomendasi untuk menempatkan mahasiswa KKN kita. Ini adalah kerjasama yang baik antara Unanda dan Pemda Luwu Utara,” ujar Marsus.
Marsus menekankan pentingnya sebuah kerja sama. Karena menurutnya kerjasama adalah separuh dari kesuksesan. “Tidak ada artinya pemimpin yang tangguh kalau tidak ada kerjasama. Tidak ada artinya anak buah yang rajin kalau tidak ada kerjasama. Tidak ada artinya masyarakat yang baik hati menerima kita kalau tidak ada kerjasama. Olehnya itu, utamakan kerjasama dalam bersosialisasi dengan masyarakat di sini,” harapnya.
Pada KKN PPM kali ini, Kecamatan Sukamaju menerima peserta KKN sebanyak 254 mahasiswa, Malangke 153 peserta, dan Malangke Barat kebagian 110 peserta KKN, dari berbagai disiplin ilmu. Mereka akan disebar di 49 desa. Selain Rektor Unanda, peserta KKN Unanda juga ditemani para Wakil Rektor, dan para Dekan masing-masing Fakultas, serta para dosen pembimbing.(Lukman Hamarong)