Sukamaju — Sebanyak 874 pelajar di semua level sekolah, mulai SD, SMP sampai SMA berkumpul dan berjumpa di satu titik guna melaksanakan Jumpa Bakti Gembira atau yang lebih dikenal dengan akronim Jumbara Palang Merah Remaja (PMR). Titik kumpul para pelajar berpusat di Lapangan Subiantoro Kecamatan Sukamaju.
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka HUT ke-72 PMI ini dibuka langsung Asisten III Muhammad Kasrum yang hadir mewakili Bupati, selaku Ketua PMI Luwu Utara. Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Kasrum dikatakan bahwa kegiatan Jumbara yang melibatkan para pelajar dimaksudkan untuk mendorong insan pekerja kemanusiaan untuk tidak henti membantu masyarakat mengurangi resiko kebencanaan.
“Sengaja diangkat tema 72 Tahun Bersama untuk Kemanusiaa karena ada misi kemanusiaan yang kita titip, yaitu bagaimana membantu masyarakat melakukan kegiatan-kegiatan pengurangan resiko bencana di Luwu Utara, termasuk masalah sosial dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” ujar Kasrum.
BACA JUGA: Di WhatsApp Ternyata Bisa Lacak Lokasi Teman Secara Live
Ini penting dilakukan, kata Kasrum, agar masyarakat menjadi tangguh terhadap bencana jika sewaktu-waktu datang menghampiri. “Bencana memang tidak dapat ditolak, tapi kita harus bisa meminimalisir. Itulah pentingnya pemahaman kebencanaan agar kita bisa tanggap terhadap bencana. Peranan PMI dan PMR serta mitra lainnya untuk menjalin kerjasama membangun masyarakat yang tangguh,” jelas Kasrum.
Dalam acara pembukaan Jumbara PMR ini, selain Asisten III, turut hadir beberapa Pimpinan SKPD, para Camat, Kalak BPBD Alauddin Sukri, Pengurus PMI Kabupaten, Pengurus PMR, para Kepala Desa, para Kepala Sekolah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, serta para utusan perwakilan dari masing-masing sekolah.
Penulis: Lukman Hamarong