MEDU-ONLINE, PALOPO – Polres Palopo masih melakukan penyelidikan terkait kasus demonstrasi yang berujung meninggalnya satpam Kejaksaan Negeri Palopo, Abdul Azis.
Sebelumnya, demontrasi berlangsung di depan Kantor Kejari Palopo, Kamis 21 Juli 2022 kemarin. Jalannya demo, pagar kantor tersebut roboh dan menimpa seorang satpam.
Kapolres Palopo AKBP M Yusuf Usman mengatakan pihaknya kini telah mengamankan 9 orang yang terlibat dalam demonstrasi.
“Mereka semuanya masih berstatus saksi, belum ada tersangka,” kata Yusuf di Masjid Agung Luwu Palopo, Jumat 22 Juli 2022.
Selain memeriksa saksi, penyidik Polres Palopo juga telah memeriksa CCTV Kejaksaan Negeri Palopo termasuk kelayakan pagar Kejaksaan Negeri Palopo.
“CCTV sudah kita periksa, namun memang ada kendala karena titik sorot terhalangi bendera,” kata Yusuf.
“Kami juga mendalami kelayakan pagar kejaksaan,” sebutnya.
Diketahui korban yang meninggal dalam aksi demo mahasiswa di Kantor Kejari Palopo seroang satpam bernama Abdul Azis. Almarhum juga merupakan pensiunan TNI.
Almarhum meninggal setelah terhimpit pagar Kejari Palopo yang roboh saat terjadi aksi demo mahasiswa di Kantor Kejari Palopo, kamis kemarin.
Sebelum diantar ke pusarah, jenazah Almarhum Abdul Azis di sholatkan di Masjid Agung Palopo, Jumat (21/7/2022). (*)
