BENTENG/SELAYAR — KTP Elektronik Bupati Selayar, Muh Basli Ali, diduga telah dicaplok calon gubernur jalur perseorangan di Pilgub Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (13/12/2017).
Hal tersebut diketahui orang nomor satu di Tanadoang saat Panitia Pemungutan Suara (PPS) melakukan verifikasi faktual ke rumah jabatannya.
Bupati Muh Basli Ali kaget heran saat melihat tanda tangan miliknya dipalsukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Saya tidak pernah memberikan dukungan politik kepada calon gubernur IYL-Cakka melalui KTP jalur perseorangan,” ujar Muh Basli Ali.
Sekretaris Partai Golkar Selayar Andi Arfing mengalami hal yang sama.
“Yang jelas tadi malam saya didatangi tim verifikasi KPU Selayar berkaitan pernyataan dukungan terhadap salah satu bakal, pasangan calon Gubernur Sulsel,” kata Andi Arfing.
Andi Arfing menambahkan, tim tersebut menperlihatkan surat dukungan atas nama saya terhadap salah satu bakal pasangan calon gubernur Sulawesi Selatan.
“Saya ini sekertaris Golkar Selayar, garis kebijakan politik kita jelas, jadi tidak mungkin memberikan surat dukungan politik terhadap seseorang yang tidak didukung oleh Golkar,” ucap Andi Arfing.(*)