LUWU — Tak kenal maka tak sayang. Tak cinta maka tak sayang. Itulah yang mendasari Kasat Lantas Polres Luwu, AKP Mohtari, untuk membaur dan lebih dekat dengan insan pers yang bekerja di wilayah Kabupaten Luwu.
Kasat Lantas Polres Luwu, AKP Muhammadi Mukhtari. bersama Kasat Reskrim, AKP Faisal Syam, dan Kanit Regident Samsat Luwu, Ipda Fahra, berdiskusi dengan kalangan wartawan dengan penuh keakraban. Di Warkop Topoka, Kelurahan Senga, kecamatan Belopa, Luwu. Minggu, 06 Mei 2018.
Pertemuan yang dihadiri para wartawan yang bertugas di Kabupaten Luwu saling bertukar cerita dan informasi mengenai giat kedepannya.
Sejak sepekan ini nama AKP, Muhammadi Mukhtari, viral di seluruh media, baik di media cetak maupun media online. Viralnya nama Kasat Lantas yang dikenal sebagai polisi yang Ramah dan Humanis.
Sepekan terakhir ia telah melakukan oprasi serta mensosialisasikan undang-undang tertib lalulintas dan giat operasi hal itu dilakukan demi tugas agar membuat masyarakat taat dan patuh untuk berlalulintas.
Namun ia mengakui, tugas yang dilakukannya bersama jajarannya tersebut tidak lepas dari bantuan insan pers yang ikut serta menyebarkan informasi tentang tertib berlalulintas. Tidak efektif giat yang dilaksanakan jika tidak ada bantuan pers, maka dari itu, peran pers sangatlah penting disetiap giat yang dilaksanakan.
“Atas nama Satlantas Polres Luwu, saya mengucapkan terimakasih. Kami berharap hubungan harmonis bersama rekan-rekan pers tetap terus terjalin, kami pun siap untuk di kritik dan kami akan sangat berterimakasih atas saran dan kritiknya,” ucap, AKP Muhammadi Mukhtari.
Disamping itu, Polisi Jebolan Akpol ini, menambahkan bahwa menjelang Bulan Suci Ramadhan pihaknya akan melanjutkan program yang dilakukan sebelumnya yakni pendekatan Humanis guna memngingatkan kesadaran masyarakat akan tertibnya berlalulintas.
“Jelan bulan suci ramadhan, berbagai program akan kita laksanakan, termasuk program yang sebelumnya sudah akan kita lanjutkan termasuk program bagi takjil ke pengguna jalan. Semua program yang dilakukan mengedepankan humanis guna lebih efektif mengingatkan ke masyarakat pentingnya tertib berlalulintas,” terang, Muhammadi Mukhtari.(*)