Masamba — Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Luwu Utara, Rabu (25/7), menggelar Orientasi Pegawai Tidak Tetap (PTT) Penyuluh Pertanian di Aula Hotel Elegant Masamba. Orientasi ini digelar selama tiga hari, 25 – 27 Juli 2018, dan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Abdul Machfud.
Mahfud dalam sambutannya meminta Penyuluh Pertanian PTT untuk menjadi seorang penyuluh yang luar biasa dalam memberikan penyuluhan kepada petani. “Penyuluh adalah aset pemerintah daerah. Untuk itu, kita berharap jadilah penyuluh yang profesional dan handal. Bukan sekadar penyuluh biasa,” ujar Mahfud di hadapan 64 peserta orientasi.
Pada kesempatan itu pula, eks Kadis Pertanian ini meminta Penyuluh Pertanian senantiasa memajukan pengetahuan dan merubah pola pikir dan sikap petani di lapangan. Bukan hanya kepada petani, tetapi juga keluarga petani itu sendiri “Penyuluh Pertanian harus bisa menjual ide. Bukan sebaliknya, petani yang kasi ide ke kita,” harapnya.
Sementara itu, Kepala DKP Armiady, dalam laporannya mengatakan, tujuan dilaksanakannya orientasi ini adalah untuk memotivasi penyuluh untuk lebih kreatif, inovatif dan profesional dalam pembangunan pertanian di Kabupaten Luwu Utara. “Kita berharap penyuluh ini lebih memahami secara utuh akan tugas pokok dan fungsinya,” ucapnya.
Di samping itu, lanjut Armiady, PPL harus mengetahui tanggung jawabnya sebagai penyuluh dan agen pembangunan pertanian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di Luwu Utara. “Kita berharap selepas orientasi ini kapasitas penyuluh dalam membimbing dan memecahkan masalah usaha tani dapat lebih meningkat lagi,” pungkas Armiady. (LH/HMS)