MAKASSAR–Memperingati hari ulang tahun (HUT) RI ke-73, Polda Sulsel gelar bakti sosial di Anjungan Pantai Losari Makassar, Jumat 10 Agustus 2018.
“Jadi ini dalam rangka memperingati HUT RI ke 73, kemarin kita ada pemerikasaan kesehatan dan sekarang kita sama sama membersihkan dan kebetulan di tempatkan di Pantai losari,” ujar Irjen Pol Umar Septono Kapolda Sulsel.
Lanjut Umar, kegiatan tersebut juga sebagai bentuk pengharagaan kepolisian kepada para tukang sapuh yang setiap hari ditugaskan membersih sekitaran Pantai Losari Makassar.
Selain itu,Irjen Pol Umar Septono juga meminta kepada seluruh anggota polisi untuk menjaga kebersihan, tidak membuag sampah pada sembarang tempat dan memberikan contoh yang baik kepeda masyarakat.
“Jadi saya meminta kepada anggota saya untuk tidak membuang sampah sembarangan karena kita adalah polisi insan contoh. Kalau lihat sampah diambil dan kalau lihat orang buang sampah sebarangan tolong di ingatkan untuk buang sampah pada tempatnya,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada pejabat lingkup Polda Sulsel untuk tidak malu mengambil sampah. Menurutnya pekerjaan mengambil sampah bukan sesuatu yang memalukan dan tidak terhormat, bahkan menurutnya akan lebih terhormat.
“Kalau ada sampah ketika jalan yaa langsung diambil dibuang pada tempatnya, tentunya dimulai dari kita semua seperti pejabatlah kaya saya ini harus memberikan contoh, jangan kita datang yang lain bersih – bersih kita gak,” jelasnya
“Apapun jabatannya kalau lihat sampah yaa ambil, jangan malu. Karena lebih terhormat itu. Kitanya aja yang bilang memalukan. Padahal sangat terhormat itu. Jangan bilang masa Kapolda jendral mengabil sampah, itu hawa nafsuh yang bilang itu, kalau hati nurani gak,” sambungnya.
Irjen Pol Umar Sepetono juga berharap polisi bisa jadi pengungkit kebersihan, karena kebersihan sebagaian dari iman.
“Kebersihan bagian dari iman. Itukan konsep dari kecil, ajaran agama seperti itu kebersihan sebagaian dari pada iman. Jadi mari kita sama-sama ciptakan kebersiahan karena itu lambang atau bagian dari kota negera adalah kebersiahn dan ketertiban,” tutup Polisi yang terkenal religius ini.(***)