Soal Anjloknya Harga Gabah, Begini Komentar RMS

SIDRAP | Dalam acara sosialisasi dan silaturahmi di kediaman Keluarga Besar PT. Cahaya Mario, ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Sulawesi Selatan, H Rusdi Mappasessu, mendapat keluhan warga terkait harga gabah yang Anjlok.

Abbas, salah seorang warga Mario tiba-tiba menyela sambutan RMS, dan menanyakan turunnya harga gabah dengan alasan, RMS adalah mantan bupati Sidrap yang paling tidak pernah menangani teknis harga gabah.

Menjawab pertanyaan warga, ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Sulawesi Selatan itu menegaskan, bahwa anjloknya harga gabah hingga Rp4.200 tidak pernah terjadi selama dirinya menjabat Bupati Sidrap, 10 tahun terakhir.

RMS menilai, anjloknya harga gabah petani bisa terjadi karena ada oknum yang memainkan dan memonopoli harga gabah sehingga harga gabah yang turun.

“Yang kedua, harga gabah akan stabil jika memang ada intervensi pemerintah. Tugas pemerintah itu, menjamin kesejahteraan masyarakat, termasuk petani. Maka harusnya pemerintah turun tangan dan mengintervensi harga agar petani kita tidak rugi,” tegasnya Senin malam, (11/3/2019).

Sekadar diketahui, pada musim panen tahun ini, petani Sidrap mengeluh lantaran harga gabah anjlok hingga ke level terendah. Harga jual paling tinggi mencapai Rp4.600 dan terkadang anjlok hingga Rp4.200.(JNN/*)

Pos terkait