LUWU UTARA — Curah hujan yang terus meningkat menyebabkan musibah banjir tak terelakkan. Tercatat, empat desa di Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara terendam banjir.
Adapun empat desa yang terendam banjir yaitu Desa Beringin Jaya, Desa Lawewe, Desa Lembang-lembang serta Desa Polewali.
Kasi pembangunan dan PMD Kecamatan Baebunta Selatan, Muh Abdul Fajar saat di hubungi awak media melalui media sosialnya mengatakan bahwa ke empat desa yang terendam banjir tersebut, desa Polewali yang paling parah karena ada tanggul yang jebol sekitar 50 Meter.
“Dampak dari panjir di desa Polewali mengakibatkan kerugian material kurang lebih 1 Milyar, padi siap panen akhirnya gagal, kebun kakao, serta kebun jagung dan sekitar ratusan rumah penduduk terendam banjir,” tutur, Muh. Abdul Fajar, Senin (29/4/2019).
Fajar menambahkan, tadi pagi kami dari pemerintah kecamatan dipimpin langsung oleh Pak Camat Baensel, Muh. Yamin melakukan peninjauan bersama kalak BPBD dan mengidentifikasi lokasi tanggul yang jebol.
“Sesegera mungkin kita akan menurunkan alat berat untuk melakukan penutupan tanggul yang jebol,sambil menunggu air surut, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa,” pungkasnya.
Penulis: Putri