JAKARTA — Seorang Wartawan CNN TV Budi Tanjung menjadi korban penganiayaan oleh sejumlah oknum Brimob saat meliput aksi pembubaran massa di Jalan Wahid Hasyim Tanah Abang Jakarta Pusat.
Penganiaayaan tersebut terjadi setelah sebelumnya Budi merekam aksi tindakan pemukulan terhadap seorang warga atau pendemo yang ditangkap.
“Saat melakukan perekaman hape milik Budi langsung dirampas oleh beberapa oknum brimob,” kata Aziz rekan kerja Budi, Rabu (22/5).
Aziz menjelaskan tak hanya perampasan terhadap handphone milik Budi, oknum brimob tersebut juga sempat melakukan beberapa kali pemukulan.
“Meski sudah mengatakan jika dirinya adalah wartawan, beberapa oknum tetap melakukan pemukulan,” tegasnya.
Atas penganiayaan tersebut rencananya Budi akan melaporkan hal ini ke kepolisian. “Nanti akan kami laporkan,” tutup Aziz.
Diketahui hingga saat ini Polisi masih berusaha membubarkan warga yang berada di sekitar Tanah Abang. Bentrok pun tak terhindarkan, polisi berulang kali menembakan gas air mata lalu dibalas dengan serangan petasan.
(*)