Mappedeceng — Aliran sungai Uraso yang meluap akibat intensitas curah hujan tinggi, mengakibatkan salah satu tanggul jebol. Atas kejadian itu, Camat Mappedeceng Kadri langsung melakukan peninjauan ke lokasi tersebut di desa Cendana Putih perbatasan Sukamaju Selatan, Senin (17/6/2019).
“Pemerintah Kecamatan bersama Kepala Desa Cendana Putih dan warga di sini langsung melakukan pemasangan kayu atau batang bambu di pinggir tanggul,” kata Kadri. Meski demikian, langkah tersebut sifatnya sementara karena tidak cukup untuk menahan intensitas luapan air sungai.
Jika tanggul jebol, kata dia, salah satu akses jalan terputus yang menghubungkan Mappedeceng dan Sultan. Bukan itu saja, persawahan yang ada di Cendana Putih dan Mekar Jaya juga akan terendam yang berujung pada kerugian yang dialami petani.
“Salah satu cara yang paling efektif adalah mengadakan normalisasi sungai, mengingat luapan air sungai Uraso ini paling sering menghantam tanggul, sehingga mengakibatkan beberapa tanggul di sungai ini jebol,” pungkasnya.
(LH)