PALOPO — Dalam memanfaatkan perkembangan kemajuan teknologi, perusahan rintisan atau Start Up ‘Al-Store’ kini beroperasi bagi para Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Luwu Raya.
Start Up yang menggunakan sistem Marketplace melalui teknologi online ini dapat memperluas jaringan konsumen dan mempermudah kebutuhan bagi konsumen, dalam transaksi jual-beli.
Perintis Star Up Al-Store, Sudirman Saputra menekankan Al-Store merupakan marketplace seperti layaknya bukalapak, tokopedia dan sebagainya, Al Store memberikan layanan yang sama. Konsumen akan mendapatkan produk yang didisplay melalui jasa kurir seperti JNE, Tiki, dan Kantor Pos.
Sudirman juga menekankan Al-Store hanya memfasilitasi bagi pelaku UKM se-Luwu Raya, karena Al-Store sendiri masih sebatas market place untuk UMKM di Kota Palopo dan Luwu Raya.
“Al-Store menyasar segmen pelaku UKM di Luwu Raya, hal ini juga dalam mengembangkan usaha-usaha para pelaku UKM Luwu Raya,” tutur, Dirman saat menjelaskan Al-Store, di Warkop D’Linoe Coffe. Senin, 15 Juli 2019.
Dirman juga mengatakan sejak beroperasi, Al-Store sudah memfasilitasi puluhan prodak dari UKM Se-Luwu Raya, untuk dilakukan proses transaksi jual beli dengan penggunaan Marketplace.
“Alhamdulillah, baru sehari telah beroperasi, antusias para pelaku UKM Se-Luwu Raya cukup baik, saat ini puluhan UKM telah berminat untuk memasukan prodaknya ke Al-Store,” katanya.
Dirman juga menambahkan bahwa Marketplace yang ia rintis selain menggunakan jasa kurir, Al-Store juga telah menggunakan sistem COD (Cash On Delivery).
“Al-Store juga menggunakan sistem COD bagi Konsumen, sehingga memudahkan konsumen yang melakukan pembelian di Kota yang sama,” terangnya.
Untuk saat ini display bisa dilihat di website mereka Al-store.co.id.
Terpisah, Konsultan PLUT KUMKM Palopo, Abdul Hakim Djafar, mengapresiasi apa yang dirintis salah seorang putra Palopo, yang juga pelaku UKM binaan PLUT.
“Ini sbuah terobosan yang relevan dengan tuntutan era digital. Wajib disupport oleh semua pihak terkait, dengan pembinaan usaha mikro dan kecil (UKM),” katanya.
(Rilis)