LUWU TIMUR – Tim karateka Kabupaten Luwu Timur sukses meraih 1 medali emas, 1 medali perak dan 1 medali perunggu dalam kejuaraan Karate Internasional Open Walikota Cup 2019.
Dikutip inputrakyat.co.id, event bergengsi tersebut berlangsung selama tiga hari tertanggal 26 sampai 28 Juni 2019 di Surabaya yang dikuti 2000 peserta baik karateka asal luar negeri maupun dalam negeri.
Diketahui, medali emas berhasil direbut Muh Fahrezi Dava Saputra Syam yang tak lain merupakan putra kesayangan Ketua DPRD Luwu Timur, Amran Syam pada kelas Kadet +70, setelah menumbangkan karateka asal Banten dengan score 5-0 di final.
Muh Fahrezi Dava Saputra Syam yang juga duduk di bangku kelas 1 SMAN 1 Malili ini, sebelumnya meraih juara ke tiga pada Malaisya Milo Open belum lama ini.
Selain putra Ketua DPRD meraih medali, karateka asal Lutim lainnya seperti Angga asal Kecamatan Wasuponda berhasil keluar sebagai juara ke dua pada kelas Junior -68 kg dengan meraih medali perak. Sedangkan Fahri yang turun di kelas Senior +85 kg juga merebut medali perunggu.
Ketua Tim Manager Bakara, selaku Kabid Olahraga, Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Parawisata Lutim mengaku bangga atas prestasi yang diraih para karateka.
“Dari hasil yang dicapai para karateka tentu patut kita berbangga meskipun tidak semua karateka kita meraih medali pada kejuaraan ini,” kata Bakara kepada wartawan, Minggu (28/07/19).
Senada dari itu, Ketua FORKI Luwu Timur, Amran Syam mengatakan, meskipun ada karateka potensial kita tidak meraih medali seperti Muh Ardhyat dan Muh Fadhlan, namun kami sudah persiapkan untuk kejuaraan lainnya.
Dimana kata Abang sapaan akrab Amran Syam, Muh Ardhyat yang merupakan juara O2SN tingkat Provinsi Sulsel akan bersiap mewakili Sulsel ke 02SN di Aceh September mendatang.
Sementara Muh fahrezi dan Angga akan dipanggil masuk menjalani TC Nasional untuk kejuaraan Mendagri dan Seleknas menuju kejuaraan Dunia di Cili, ujar Amran Syam yang juga Ketua DPRD Lutim.
“Terima kasih Pemda Lutim dalam hal ini Bupati Luwi Timur yang telah memberikan dukungan penuh terhadap karateka kita sehingga bisa berlaga di kejuaraan Internasional Surabaya Walikota Open 2019,” tutupnya.
(JNN)