Pulang Dari Sawah, Warga Tana Lili Dikeroyok Hingga Pingsan

MEDU ONLINE LUWU UTARA – Seorang pria asal Desa Poreang, Kecamatan Tanalili, Kabupaten Luwu Utara, bernama Ato (41), menjadi korban pengeroyokan.

Lelaki yang bekerja sehari-hari sebagai petani itu, dikeroyok oleh tiga orang pria di rumahnya sendiri pada Selasa 28 September 2021 petang.

Kejadian bermula saat korban pulang dari sawah. Di perjalanan, korban hampir ditabrak oleh pengendara motor yang diketahui adalah SU.

Spontan, korban Ato yang saat itu memegang sebilah arit, langsung melemparkan aritnya ke arah pengendara motor. Namun, arit tidak mengenai pengendara motor SU.

Ato pun meneriaki SU untuk singgah, namun ia langsung tancap gas.

Beberapa menit kemudian Ato tiba di rumahnya. Baru duduk, tiba-tiba sebuah mobil jenis Ayla berhenti di depan rumahnya.

Dalam mobil ada 3 orang lelaki, masing-masing inisial YO, YM, dan YL. Salah satu dari mereka membawa sebilah parang, dan langsung mendatangi korban Ato.

Sempat terjadi cekcok antara korban dan pelaku YO, hingga akhirnya korban Ato dianiaya.

“Pada saat itulah pelaku YO Langsung memukul wajah korban dengan pukulan tinju yang kemudian pelaku YM dan YL secara bersama sama memukuli korban dengan pukulan tangan kosong/tinju, hingga korban jatuh tersungkur ke tanah dan tidak sadarkan diri,” kata Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin dari keterangan tertulisnya.

Tak lama kemudian istri korban datang dan berusaha melerai serta meminta tolong kepada warga sekitar.

Setelah itu para pelaku langsung meninggalkan korban di tempat kejadian. Korban pun langsung dibawa ke Puskesmas Tanalili untuk mendapat perawatan medis.

“Akibat kejadian penganiayaan tersebut, korban saat ini diopname di Puskesmas Tanalili, dan kondisinya berangsur membaik,” ujarnya.

Atas kejadian tersebut, istri korban melapor ke Polsek Bone-bone pada Selasa (28/9) malam.

Ketiga pelaku pun berhasil ditangkap dan kini diamankan di Polsek Bone-bone.

Pos terkait