MEDU-ONLINE | Melestarikan bahasa daerah, Pegiat seni Tana Luwu, menggelar kegiatan lomba menyanyi solo lagu-lagu daerah se-Tana Luwu, Desember mendatang.
Demi melestarikan bahasa dan budaya yang ada di tanah luwu, Mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Panitia Folk Song Singing Competition 2021, akan menggelar kegiatan Lomba Solo secara Random di 3 kabupaten di Tana Luwu, yaitu Luwu, Luwu Utara dan Luwu Timur.
Meski kesulitan dalam hal pendanaan kegiatan, panitia pelaksana tetap optimis untuk tetap melaksanakan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tanggal empat sampai sembilan Desember 2021 mendatang.
Tak kehilangan akal, banyak hal yang dipikirkan mahasiswa/pemuda yang tergabung dalam Panitia Folk Song Singing Competition 2021.dalam acara tersebut, panitia berencana menggelar pagelaran seni untuk mengisi bazar yang diharapkan dapat membantu mencukupkan anggaran untuk kegiatan mereka.
Ketua pelaksana kegiatan, Zulfikar Garabas kepada media, “Kami telah bersepakat mengadakan bazar yang diisi dengan pementasan kesenian seperti musik, stand-up comedy dan lain lain Dalam kegiatan ini. sebab, kami sadar apa yang kami lakukan ini untuk kemajuan daerah yang kami cintai, apalagi di tengah perkembangan teknologi saat ini. Agar warisan kebudayaan kami yaitu bahasa daerah dan kesenian titipan leluhur yang kami banggakan dapat dikenal dan bersaing secara global.”
Lanjut,”Saya merasakan kurangnya perhatian Pemda, dan stakeholder lainnya di Tanah Luwu pada pelestarian dan pengembangan seni dan budaya asli daerah”.
“Maka dari itu kami semua tidak boleh berhenti Hanya karena persoalan kami tidak mendapatkan bantuan dari pihak stakeholder di daerah, kami kreatif, berharap kegiatan bazar ini bisa membantu mencukupi anggaran kegiatan yang kami butuhkan,” tutupnya. (rls)