Komitmen bakal calon Gubernur Sulsel, Nurdin Halid dalam membangun kampung secara tegas diwujudkan melalui program pro rakyat yang digagasnya.
Salah satu program populis tersebut ialah program rumah murah. Hal tersebut turut diakui oleh Rektor STIE AMKOP, Bahtiar Maddatuang di Makassar, Jumat (24/11).
“Program yang ditawarkan Pak NH selalu memperlihatkan bentuk komitmen dan perhatiannya pada rakyat kecil. Apalagi dengan program rumah murah yang menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” ujarnya.
Adanya program rumah tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi di Sulsel. Sehingga, kesenjangan antara yang kaya dan miskin dapat ditepis di bawah kepemimpinan Ketua Dewan Koperasi Indonesia itu nantinya.
“Kehadiran program ini tentu akan menjadi faktor penting dalam meningkatkan kesejahteraan warga. Kita tidak akan melihat lagi warga yang kesulitan dalam tempat tinggalnya,” bebernya.
Sehingga, kata Bachtiar, program rumah murah tersebut perlu direspons oleh masyarakat Sulsel agar ide tersebut dapat terwujud secara optimal.
Program rumah murah yang digagas NH bersama Aziz Qahhar menjadi salah satu poin dalam Tri Karya Pembangunan. Adapun Tri Karya Pembangunan ialah upaya pelaksanaan membangun kampung dengan berbasis pada tiga aspek. Di antaranya, pembangunan berbasis infrastruktur, ekonomi kerakyatan, dan kearifan lokal.(*)