Aksi Brutal Pengantar Jenazah, Dua Pemuda di Luwu Utara Jadi Korban Penganiayaan

MEDIA DUTA, LUWU UTARA — Sebuah kejadian anarkis dan brutal terjadi di Dusun Tuara, Desa Malimbu, Kecamatan Sabbang, Luwu Utara, pada Jumat (18/4/2024) sekitar pukul 16.00 Wita.

Seorang pengendara motor dan penumpangnya menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang yang sedang mengantar jenazah, menyebabkan luka serius pada korban.

Insiden ini terjadi ketika rombongan pengantar jenazah melintas dan meminta sejumlah pengendara, termasuk korban, untuk menepi.

Korban bernama M. Irgi, seorang pelajar, dan rekannya Ade, menjadi sasaran penganiayaan oleh tiga pelaku dengan inisial TW, AR, dan PA.

M. Irgi dan Ade mengalami luka serius, termasuk luka di kepala dan bibir yang pecah, dan keduanya telah berobat di Puskesmas Sabbang serta melakukan visum.

Menurut Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP. M. Althof, kedua korban melaporkan bahwa mereka dianiaya oleh rombongan pengantar jenazah.

“Korban sudah melapor di SKPT dan sementara ini menjalani introgasi,” ujarnya, Sabtu (19/4/2024)

Orang tua M. Irgi, Avandy (42), yang tinggal di Dusun Mongan, Desa Sabbang, Kecamatan Sabbang, tidak menerima kejadian yang menimpa anaknya dan rekannya. Mereka telah melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polres Luwu Utara.

Kasus ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut dan menindaklanjuti laporan dari keluarga korban.

Pos terkait