MAKASSAR – Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu Raya (PB IPMIL RAYA), melakukan aksi unjuk rasa di depan Mapolda Sulselbar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Rabu 25/10.
Puluhan pengunjuk rasa meminta agar pihak Polda Sulsel segera menetapkan tersangka dari berbagai kasus yang ada, seperti yang lagi hangat dibicarakan, yakni kasus dugaan korupsi Pengadaan dan Pemasangan Pipa PDAM di Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo.
Dalam orasinya, Jenderal Lapangan Aksi, Arwan Haspri meminta kepada pihak kepolisian untuk lebih profesional dalam menyelesaikan kasus tersebut.
“Tolong pihak kepolisian yang menangani kasus ini agar kiranya objektif menangani dan tidak dalam intervensi apapun,” katanya.
Dia menambahkan, jika pihak kepolisian juga tidak tebang pilih dan transparan, dalam penetapan tersangka pada kasus yang merugikan negara hingga Rp4,6 milliar tersebut.
“Siapapun yang terlibat tolong jangan disembunyikan dan ditutupi sekalipun itu putra mahkota Palopo atau Walikota Palopo itu sendiri,” tandas Arwan Haspri.
Selain kasus dugaan korupsi Pengadaan Pipa, PB IPMIL RAYA juga menuntut Polda Sulsel untuk segera menyelesaikan kasus Proyek Pengadaan 1000 kandang ayam yang dinilainya fiktif.
Sementara itu, Kasubdit Tipikor Polda Sulsel, Kombes Pol Hery Dahana, meminta kepada para mahasiswa asal Tana Luwu untuk tetap mengawal kasus tersebut.
”Kita bangga atas tuntutan teman-teman dan kasus ini akan kami segera tetapkan tersangka insha Allah minggu depan, jadi mari teman-teman bantu mengawal kasus ini,” ujarnya.
Sumber: ListingBerita/Foto: Dok. Ipmil Raya
Editor: Iccank
