MEDU-ONLINE | Asisten III, dr. Ishaq Iskandar. M.Kes, mewakili Walikota Palopo membuka Seminar Penelitian Pengaruh Pandemi Covid-19 terhadap proses pembelajaran dari rumah di kota Palopo, digelar di Kampoeng Seafood Ponjalae, Rabu (13/10/2021).
Laporan Kepala Balitbangda Andi Enceng,SE.,M.Si, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu prakarsa yang senantiasa di dorong oleh Walikota Palopo, dalam berbagai kesempatan untuk selalu meningkatkan koordinasi, komunikasi, dan implementasi dalam membangun kota Palopo agar menjadi kolaborasi Kota Palopo.
“Adapun maksud dan tujuan penyelenggaran seminar ini adalah bagaimana siswa dan orang tua dalam menghadapi proses pembelajaran di masa pandemi covid-19 terkhusus bagi siswa SD dan SMP di Kota Palopo. Serta bertujuan untuk memperoleh metode yang akan dilaksanakan dalam proses belajar-mengajar di masa pandemi covid-19,” paparnya.
Selanjutnya, sambutan Walikota Palopo yang diwakili oleh Asisten III, disampaikan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring adalah salah satu model pembelajaran yang dilakukan pada masa pandemi, karena dalam prinsip kebijakan pendidikan di masa pandemi covid -19 adalah mengutamakan kesehatan dan keselamatan para peserta didik, para pendidik, tenaga pendidikan, dan masyarakat pada umumnya dalam rangka pemenuhan layananan pendidikan selama masa pandemi.
Penerapan pembelajaran daring tersebut tentu menuntut kesiapan berbagai pihak, baik dari pihak sekolah, pemangku jabatan dan pihak peserta didik itu sendiri.
“Pembelajaran daring dapat dilaksanakan dengan menggunakan model interaktif berbasis internet dan learning manajemen system dengan menggunakan aplikasi whatsApp, google, zoom dan lain-lain,” ujar Ishaq.
Adapun kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan, Perwakilan Universitas di Kota Palopo, kepala sekolah, serta Ketua Komite SD dan SMP se kota Palopo. (*)