PALOPO — Sebelum meninggalkan Kota Palopo, menuju ke Bandara Bua, rombongan Pj Gubernur Sulawesi Selatan Soni Sumarsono didampingi Pj Wailota Palopo Andi Arwien Azis menyempatkan diri mengunjungi Kantor Walikota Palopo yang baru, Selasa 10 Juli 2018.
Pada kunjungan itu Soni Sumarsono langsung meminta untuk melihat Ruangan Bagian Humas, karena dirinya sangat kagum atas kinerja humas yang menyiarkan langsung peringatan HUT Kota Palopo ke 16 dan pelantikan Pj Walikota Palopo melalui TV Ratona.
Pada kesempatan itu, Soni berharap untuk daerah sekelas kota Palopo, sudah harus menjalankan sistim IT atau Smart City, termasuk dalam hal pendataan kinerja pegawai untuk dasar Kenaikan Pangkat.
“Maksudnya dalam aplikasi sistem pemerintahan jadi tidak manual lagi tetapi harus berbasis online, sehingga dalam penerapannya jika ada pegawai yang melakukan kelalaian dalam tupoksinya langsung dapat terbaca di online sistem. Sehingga untuk urusan kepangkatan, proses naik tidaknya salah satu indikatornua mengacu pada data online yang ada,” ungkapnya.
Soni juga sempat mempertanyakan mobiler kantor yang masih menggunakan barang lama, menurut Soni, kantor Walikota yang baru dan cukup megah harusnya juga menggunakan mobiler baru. Selain itu, kantor lama yang saat ini sudah tidak digunakan lagi juga menjadi perhatian, dan dijelaskan bahwa akan difungsikan kembali sebagai Rumah Sakit Umum type C.
Kekagumannya atas kinerja humas terkait siaran langsung TV Ratona juga menjadi pertanyaan Pj Gubernur. Bahkan dirinya sempat mempertanyakan nama Ratona yang digunakan untuk nama TV lokal tersebut yang kemudian dijelaskan oleh Kabag Humas Eka Sukmawaty selaku Penanggung Jawab Ratona TV.
Kekaguman Soni atas, bangunan gedung Kantor Walikota yang baru, ia kembali mengatakan, jika melihat kantor walikota Palopo yang baru ini, seperti Washington DC atau White House. Tak jauh berbeda. Kantor Walikota Palopo ini adalah ‘The White House of Palopo‘.
“Bangunan kantor ini luar biasa. Kakau kita foto dengan latar belakang gedung ini, maka orang akan mengira jika ini di Amerika. Nanti, saya akan berfoto dengan latar belakang gedung kantor walikota Palopo ini. Saya ingin bohongi orang Jakarta, kalau saya berfoto di Washington DC,” ungkapnya.
Soni juga menyarankan, agar cat gedung yang mendominasi putih, agar tidak diubah, siapapun Walikota yang menjabat. Karena ini adalah Icon Kota Palopo. Sebgai salah satu daerah di Sulsel yang berkembang sangat maju pasca pemekaran.
“Terus terang dari sekian daerah pasca pemekaran tidak semua berhasil, tetapi Kota Palopo luar biasa perkembangannya, bahkan adalah daerah kota baru paling melejit dari kota lain dengan progres catatan selalu teratas di Kemendagri,” ungkap Soni.
Soni yang juga Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri ini bahkan mempertegas beberapa daerah yang tidak mengalami perkembangan nantinya dipertimbangkan untuk kembali ke wilayah induknya kembali.
Soni tiba di kantor Walikota Palopo, untuk pertama kalinya langsung menuju ke ruangan Bagian Humas Setda Kota Palopo. Kemudian lanjut ke ruangan-ruangan lainnya hingga ke lantai dua di ruang Sekda. Setelah itu ia pun bergeser ke ruang BKSDM.
Usai meninjau Kantor Walokota Pj Gubernur Sulawesi Selatan didampingi istrinya beserta rombongan. Sesuai keinginannya melakukan foto bersama. Bahkan Soni meminta di foto dari berbagai sudut di pelataran Kantor Walikota. Setelah itu rombongan lalu bergerak menuju ke Bandara Lagaligo Bua.
Turut mendampingi selain Pj Walikota Palopo, Andi Arwien, ikut bersama rombongan, diantaranya Sekretaris Daerah Kota Palopo, H Jamaluddin, Asisten 1 Bidang Tata Pemerintahan, Burhan Nurdin, Asisten II Bidang Perekonomian, Taufiq, Asisten III Bidang Administrasi, Munasirah, Kepala Bagian Humas Eka Sukmawati. (*)