Bosan Dengan Janji Manis Pemkab Luwu Utara, Warga Lara Timbun Jalan Gunakan Dana Pribadi

MEDU ONLINE, LUWU UTARA — Mayarakat Desa Lara, Kecamatan Baebunta Selatan sudan mulai bosan dengan janji manis pemerintah Kabupaten Luwu Utara.

Karena Pemerintah Kabupaten Luwu Utara mulai saat kampanye Pilkada 2020 hingga hari ini tak kunjung terealisasi.

Salah satu warga Desa Lara, Deden, tak tinggal diam dengan kondisi tersebut, ia lebih memilih mengambil inisiatif sendiri dengan merogoh uang pribadi dan mulai menimbun jalan yang rusak.

“Kita tau bersama bahwa Jalan poros salulemo-marannu-lara sangat memprihatinkan karena sepanjang jalan aspal banyak yang rusak dan ini sangat meresahkan bagi masyarakat yang melintas,” ungkapnya, Jumat (4/3/2022).

Deden juga mengatakan bahwa ia dan masyarakat sangat tersiksa saat melintasi jalan tersebut

“Kami sangat tersiksa lewat jalan ini dan Pemerintah seakan tidak pernah peduli dengan keadaan ini, kami sudah laporkan ke Pemerintah dan Anggota Dewan tapi sampai saat ini belum ada tindakan nyata dari Pemerintah yang ada hanya janji janji palsu mulai saat kampanye dulu katanya mau timbun jalanya yang rusak, tapi sekarang apa yang kita lihat,” jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa, jalan tersebut merupakan jalan utama masyarakat Baebunta Selatan dan beberapa desa di Kecamatan Malangke Barat. Ia menilai Pemerintah daerah lebih memilih untuk mengeluarkan anggaran yang tidak bermanfaat bagi pembangunan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Bupati lebih memilih camping dan sepeda santai, dan berapa kira kira biaya atau anggaran yang dipakai untuk itu dari pada memperbaiki jalan kami, yang setiap hari masyarakat lewati untuk membawa hasil-hasil pertanian ke kota Masamba untuk dijual, apalgi jalan ini merupakan jalan utama menuju ibukota Kecamatan Baebunta Selatan,” ujarnya dengan kesal.

Deden berharap kepada pemerintah daerah supaya lebih memperhatikan masyarakat kecil yang sangat membutuhkan hal tersebut.
“kami berharap ibu bupati lebih perhatikan masyarakat kecil, terutama akses-akses jalan diperbaiki,” kuncinya.

Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari pihak pemerintah Kabupaten Luwu Utara.

Pos terkait