PALOPO — Andi Ilman, saudara kandung Prof Andalan Nurdin Abdullah melakukan konsolidasi bersama semua relawan untuk pemenangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) di Kota Palopo, Minggu malam 26/11.
Rapat konsolidasi Tim Keluarga Prof Nurdin bersama Tim Provinsi, Koordinator tim Darmono, Andi Samad Sarju Junaedi dan H. Yuspara serta para relawan digelar di Tempat Wisata Pantai Labombo, Kelurahan Surutanga Kecamatan Wara Timur, Palopo.
Dalam rapat yang dihadiri lebih kurang 40 orang perwakilan relawan se-Kota Palopo itu, Andi Ilman menjelaskan, bahwa kedatangan dia sebagai bagian dari Tim NA-ASS selain untuk konsolidasi juga untuk membentuk Tim Pemenangan.
“Kami ingin sampaikan bahwa kita harus mulai mengupgrade diri kita dan tim kita dari sekedar relawan menjadi tim pemenangan yang malam ini akan kita susun bersama strukturnya,” ucap Andi Ilman yang juga Pembina Forum Komunikasi (Forkom) NA-ASS.
Selain itu, rencananya, akan dibuat satu Posko khusus bagi Tim Pemenangan NA-ASS di Kota Palopo yang nantinya untuk lebih memudahkan strategi pemenangan dan konsolidasi tim.
Ilman menambahkan, brand Prof Andalan Nurdin Abdullah, adalah ‘produk’ yang mudah dijual ke tengah masyarakat. Tim ini nantinya bukan lagi memperkenalkan Prof Andalan karena memang sudah terkenal, tim hanya melakukan sosialisasi terkait Program Andalan yang akan dilakukan dan kisah-kisah beliau yang semua orang sudah tahu tentang kegigihan dan kesuksesannya membangun Bantaeng selama dua periode menjabat.
“Kita beda, kita tak perlu lagi memperkenalkan beliau, kita sisa ‘menjual’ program, ide dan gagasan NA-ASS dan kelebihan-kelebihan yang ia miliki dibandingkan dengan calon lain,” jelasnya lagi.
Untuk itu, kami mengajak semua simpatisan dan relawan yang bergabung, agar format dan struktur bisa segera dimatangkan, sehingga dalam melakukan kerja-kerja lapangan, kita bisa lebih sistematis, terang saudara kandung NA ini.
Terpilih secara aklamasi, Edy H. Maiseng, sebagai ketua tim pemenangan Palopo yang didampingi Pak Max yang juga pengelola Labombo yang diberi amanah oleh koordinator relawan dan simpatisan yang hadir.
Diharapkan, kerja-kerja tim bisa maksimal untuk mengejar waktu yang masih tersisa sekitar 7 bulan ke depan, agar pilihan masyarakat di Kota palopo dan Luwu Raya secara umum dalam Pilgub Sulsel 2018 bisa berjalan efektif dan efisien.
Dari beberapa koordinator relawan yang hadir diantaranya Tim SejatiNA, Tim Brigade, Tim Manessa dan lain-lain. Acara konsolidasi ini ditutup dengan doa bersama dipimpin da’i muda Tana Luwu, Haeril Al Fajri setelah sebelumnya dirangkaikan dengan jamuan makan malam.(*)