PALOPO — Salah seorang warga di Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara, Kota Palopo bernama Igo (20) diduga dibawa kabur tiga orang tak dikenal (OTK) yang mengaku sebagai polisi, Kamis (6/12) kemarin sekitar pukul 13.00 Wita.
Dari keterangan keluarga Igo, ketiga oknum yang mengaku sebagai Polisi itu menangkap Igo tanpa kejelasan. Demikian diungkapkan Nenek Igo, Sitti Masriah seperti dikutip RadarLuwuRaya.com, Jumat (08/12).
“Tiga orang datang mengaku polisi bawa pistol pake mobil honda brio warna silver, baru nacari igo terus nabawa mi pergi,” katanya dengan logat khas Palopo.
Diakui Sitti Masriah, sempat berkomunikasi kemarin malam sekitar 19:00 Wita. Dalam komunikasi tersebut, nenek ini dengan seorang yang mengaku Polisi, hanya mengajak cucunya mencari rekan Igo.
“Tenang bu besok saya kembalikan igo saya temani ji keliling dulu cari i temannya, saya sekarang di kodim dekat lapangan gaspa,” ucapnya meniru bahasa Polisi.
Sementara Isti Igo, bernama Kiki menyebutkan, Igo ditahan lantaran di duga melakukan penipuan online. Namun kata dia, hal itu tanpa disertai bukti.
“Saya merasa khwatir karena Suami saya ditahan sampai hari ini belum kami tahu dimana keberadanya, kemarin sempat menelfon sama paman Igo sekitar jam 14:00 dan meminta uang sebanyak 5 Juta,” tambahnya
Hingga hari ini, keberadaan Igo belum diketahui keluarganya pasca dibawa oleh ketiga oknum yang mengaku polisi tersebut.
“Saya terakhir komunikasi sekitar jam 8 pagi katanya di Wisma terus teleponnya terputus,” tandas Istri Igo.
Secara terpisah, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf yang dikonfirmasi via Whatsapp mengaku belum mengetahui hal ini.
“Saya tanyakan dulu anggota,” jelasnya dengan singkat seperti dilansir RadarLuwuRaya.com.(**)