MASAMBA — Laga panas Bhayangkara FC, sang pemuncak klasemen Liga 1 Gojek Traveloka dengan peringkat tiga, PSM Makassar kurang lebih 2 jam lagi bakal dihelat, di pekan ke-30 Liga 1, yang akan dilangsungkan di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (19/10)
Sejumlah pengamat memprediksi siapapun pemenang dalam duel ini diramalkan akan menjadi jawara di kasta tertinggi kompetisi sepakbola Indonesia itu.
Lukman Hamarong, staf humas Lutra memprediksikan kesebelasan kebanggaan Sulawesi Selatan PSM Makassar mampu menjungkalkan Bhayangkara FC.
“Saya prediksi skornya nanti 1-3 bagi PSM Makassar,” ucap Lukman singkat saat dihubungi via WhatsApp, Kamis (19/10).
PSM Makassar bakal melakoni laga krusial kontra penguasa puncak Liga 1, Bhayangkara FC (BFC). Laga ini ibarat pertarungan hidup dan mati. Jaga asa atau mengubur mimpi. Menang, tirai juara terbuka lebar. Seri apalagi kalah, semakin jauh dari perburuan titel juara. Dua opsi yang akan terjawab usai laga 2 x 45 menit pukul 19.30 wita sebentar malam di Stadion Patriot Bekasi, dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan ke-30.
Kondisi terakhir kedua klub sangat paradoks. PSM dalam kondisi on fire usai menekuk Persib Bandung 2-1. Sementara BFC takluk 1-0 dari Barito Putra. Hasil-hasil ini semakin melambungkan asa PSM untuk terus memberikan tekanan kepada BFC. Gap kedua klub tinggal 4 poin. BFC 59 PSM 55. BFC masih memimpin klasemen, PSM setia menguntit di tangga ketiga. Persaingan di papan atas semakin sengit akibat kekalahan yang diderita Bali United, sang penguasa posisi kedua.
Meski tidak diperkuat tiga pemain kuncinya yang sering bermain reguler dari pekan ke pekan, yaitu Ferdinand Sinaga, Titus Bonay dan Rezki Pellu, pelatih Rene Alberts tak perlu cemas karena pemain pengganti kualitasnya setara dengan tiga pemain tersebut. Sebut saja, Zulham Zamrun, Pavel Purishkin, dan M. Rachmat. Kondisi semakin baik karena Marc Klock dan William Pluim dalam kondisi prima, dan siap memberikan kejutan di lini pertahanan lawan. Selama Pluim dan Klock plus kapten Hamka Hamzah masih terlihat di area lapangan, maka singkirkan persimisme, dan tatap optimisme bahwa asa juara masih terbuka lebar.
BFC sendiri bakal diperkuat nama-nama beken, sebut saja Evan Dimas, dan eks striker PSM, Ilija Spasojevic. Nama terakhir tentu patut diwaspadai, karena dia membawa misi “balas dendam” karena pernah “dibuang” PSM. Ini yang harus diwaspadai lini pertahanan PSM yang dikomandoi Hamka dan Steven Paulle. Pelatih BFC, McMenemy, sudah memberikan perhatian khusus terhadap kualitas lini depan PSM. Satu nama yang ditakuti McMenemy adalah Pluim. Menurutnya, Pluim pemain dengan kualitas dunia. Prediksi terhadap laga ini, 1-2 untuk keunggulan PSM, tapi itu tida didapat dengan mudah. Ewako PSM, tulis Lukman Hamarong.(*)
