LUWU UTARA — Sekitar enam ribu delapan ratus delapan puluh tujuh (6.887) warga Luwu Utara yang belum melakukan perekaman kartu tanda penduduk elektronik (e-ktp).
Hal tersebut diungkap Kepala Dinas Dukcapil Luwu Utara, Kasrum.
“Sekitar enam ribuan lebih pemula semester 1 yang belum melakukan perekaman e-ktp, diantaranya Malangke 1.228, Bone-Bone 363, Masamba 1058, Sabbang 184, Rongkong 108, Sukamaju 396, Seko 298, Malangke Barat 595, Rampi 249, Mappedeceng 229, Baebunta 694, Tanah Lili 564, Sukamaju Selatan 134, Baebunta Selatan 134, dan Sabbang Selatan 653,” ucap Kasrum diruang kerjanya, Selasa (26/9/2023).
Ia juga mengatakan dari tiga ribuan pemula yang belum melakukan perekaman e-ktp, tetapi ada sekitar 7.592 warga Luwu Utara yang sudah terdaftar IKD.
“Kita gencar melakukan jemput bola di setiap Kecamatan, dalam waktu dekat ini kita akan dijadwalkan di Kecamatan Malangke dan Malangke Barat, sementara Kecamatan lainnya akan dijadwalkann juga tapi dipusatkan dikantor camat masing-masing-masing,” jelasnya.
Kasrum juga menuturkan jemput bola akan selalu gencar dilakukan untuk mempermudah masyarakat.
“Jemput bola gencar kita lakukan tetapi jika sampai bulan Desember masyarakat yang tidak mau melakukan perekaman e-ktp, akan kita hapus namanya, kerana sebagian besar masyarakat Luwu Utara yang belum perekaman berada diluar daerah atau sudah pindah,” tuturnya.
Lebih lanjut Kasrum menjelaskan, kemarin, Senin (26/9/2023) ada sebanyak 147 warga yang melakukan perekaman e-ktp di Dukcapiil Luwu Utara.
“Sebanyak 147 yang melakukan perekaman e-ktp, Akta kelahiran 46, Akta kematian 13, Akta perkawinan 7, Kartu keluarga 251, Kartu Identitas Anak 4, pindahan 54 dan Nik baru 28,” kuncinya.
