JAKARTA — Pundi medali emas Indonesia di ajang Asian Games 2018 bertambah lagi.
Kali lewat cabang angkat berat untuk nomor 62 kg putra, oleh lifter Eko Yuli Irawan.
Bertanding di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa 21 Agustus 2018, Eko Yuli Irawan mencatatkan hasil terbaik dengan total angkatan 311 kg. Ia hanya sekali gagal di angkatan 175 kg. Ini emas kelima bagi Indonesia.
Sedangkan medali perak diraih lifter Vietnam, Van Vinh Trinh, kemudian perunggu diraih lifter Uzbekistan Ergashev Adkhamjon.
Eko Yuli diketahui menjadi salah satu andalan Indonesia untuk meraih emas di Asian Games kali ini. Mengingat ia pernah meraih medali perunggu di Olimpiade 2008 dan 2012, serta medali perak pada Olimpiade Rio 2016.
Sementara untuk Asian Games, Eko Yuli belum pernah meraih emas. Ia hanya meraih medali perunggu dalam dua edisi sebelumnya.
Tim angkat berat menargetkan dua medali emas untuk Asian Games 2018. Ada 13 lifter yang diturunkan Indonesia dalam ajang ini.
Atas pencapain Eko tersebut, Indonesia kini menempati posisi ke-4 dengan perolehan 5 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu.
Dilansir dari laman resmi Asian Games 2018, Cina masih menempati posisi teratas dengan perolehan 20 emas, 14 perak dan 10 perunggu.
Sementara di urutan selanjutnya, ada Jepang dengan perolehan 8 emas, 12 perak dan 12 perunggu.
Posisi ketiga ditempati Korea Selatan dengan perolehan 5 emas, 10 perak dan 11 perunggu. (**)