MEDIA-DUTA PALOPO — Sedikitnya seribu orang suporter fanatik PSM Makassar yang berada di kota idaman, Palopo melakukan pawai kemenangan usai menggelar acara nonton bareng di Taman I Am Palopo City dekat Tribun kawasan Lapangan Pancasila, Tompotikka, Wara.
Acara bertajuk Palopo Memanggil: “Nobar Akbar Sang Juara” ini diprakarsai oleh komunitas PSM Zona Palopo, Minggu 16 April 2023 dimulai sejak pukul 20.30 WITA
Hujan deras yang sempat turun mengguyur kota yang khas dengan keunikan alamnya ini – pada pukul 17.00 WITA membuat Panpel yang diketuai Bung Erwin Alimuddin sedikit kelabakan.
Ewink, demikian juragan ‘Ewink Sticker‘ ini akrab disapa, akhirnya merasa lega dan bersyukur atas kemenangan PSM dalam laga pamungkas sekaligus mengakhiri dahaga 23 tahun tim besutan Bernardo Tavares itu untuk kembali membawa pulang piala Liga 1 bagi tim kebanggaan masyarakat Sulsel.
“Alhamdulillah cuaca cukup cerah di malam hari dan kegiatan berjalan aman, meriah tertib dan lancar. Meski tadi sore hujan deras makanya kami pindah kembali ke Taman I Am Palopo City, ditambah PSM bermain sangat enak ditonton, semua suporter merasa puas.”
“Kami juga mengapresiasi semua pihak utamanya sponsorship yang sangat membantu suksesnya acara kami,” tambah Ewink.
Konvoi ribuan massa ini setelah tiga gol yang bersarang di jaring Borneo FC, menutup laga pamungkas PSM Makassar di Liga 1 musim 2022/2023, dan dilanjutkan dengan Pesta Selebrasi Juara sekaligus penutupan Liga 1 musim ini.
Ribuan peserta konvoi yang diwarnai pesta kembang api dan flare serta smoke bomb itu melewati jalur utama dalam kota Palopo dimulai dari Lapangan Pancasila menuju ke Taman I Love Palopo di Binturu, terus ke Jalan Merdeka, Pelabuhan Tanjung Ringgit, Yosdar, Jembatan Adipura, Masjid Agung- Masjid Jami, Jensud, kantor Walikota Palopo dan kembali ke Taman I Am Palopo City.
Pawai arak-arakan ini mendapat sambutan meriah oleh warga masyarakat di sepanjang jalan yang dilalui dan dikawal mobil Patroli dari Satlantas Polres Palopo.
Tiga gol Pasukan Ramang dicetak oleh Yance Sayuri dari set piece bola mati, tendangannya melengkung masuk tak mampu dicegah kiper Angga Saputra di menit ke 12.
Dua gol lainnya, dilesakkan oleh Yakob Sayuri menit ke 31 dan sang maestro Wiljan Pluim menggenapi pesta gol Tim Juku Eja lewat headingnya di menit 60 hasil sepak pojok yang dilakukan Yance Sayuri.
Pelatih PSM Bernardo Tavares melengkapi penghargaan yang diberikan, setelah terpilih sebagai Pelatih Terbaik, sedangkan kapten tim, Willem Jan Pluim atau yang kerap disapa “Tetta” juga terpilih sebagai Pemain terbaik musim ini, sekaligus buah atas kesabarannya selama 7 tahun merumput di tim yang juga berjuluk Juku Eja dengan penuh suka duka.
(*)