MEDIA DUTA, BARRU — Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, di Taman Colliq Pujie, Alun-alun Kota Barru, mendapat sambutan meriah dari warga masyarakat pada Rabu (6/3/2024).
Dibuka oleh Sekretaris Daerah Barru, Abustan, kegiatan Gerakan Pangan Murah ini berlangsung secara serentak selama dua hari, yakni 6-7 Maret, dan dilanjutkan dengan Pasar Murah selama dua hari berikutnya, 8-9 Maret.
Kerjasama dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Daerah (Pemda) Barru, Kodim 1405/Parepare, Polres Barru, Perum Bulog, BPS, dan TP. PKK Barru, turut mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Barru, Ir. Ahmad, menyampaikan bahwa Gerakan Pangan Murah merupakan inisiatif untuk memberikan akses pangan murah kepada masyarakat. Selama dua hari pelaksanaan, tercatat sejumlah transaksi yang mencapai 14.000 kg beras, 350 rak telur, 500 kg minyak goreng, dan 600 kg gula pasir.
“Harga yang ditawarkan pun sangat bersaing, seperti minyak kelapa seharga Rp. 14.000/kg, dibandingkan dengan harga pasar yang mencapai Rp. 18.000/kg, serta telur seharga Rp. 54.000/rak, sedangkan di pasar biasa dijual dengan harga Rp. 56.000-57.000/rak,” ucapnya.
Ahmad juga menjelaskan bahwa selain kebutuhan pokok, komoditas lainnya seperti cabe dan timun, yang bibitnya diserahkan oleh Pj. Gubernur Sulsel Dr. Bahtiar Baharuddin, juga telah dipasarkan di Pasar Murah oleh Kelompok Wanita Tani (KWT).
Acara ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, tetapi juga mendukung program pemerintah dalam memastikan ketersediaan dan aksesibilitas pangan bagi seluruh lapisan masyarakat.
(Hana)