MEDU-ONLINE, PALOPO — Ketua DPW NasDem Sulsel, Rusdi Masse Mappasessu (RMS) mengirim 3 armada mobil tangki ke Palopo, Jumat (7/10/2022).
Armada tersebut memuat air bersih untuk di distribusikan ke warga Palopo yang terdampak banjir akibat luapan sungai yang terjadi pada Kamis (6/10/2022) dini hari lalu.
Sejak kejadian itu, sejumlah warga di beberapa kelurahan terdampak kesulitan mendapatkan air bersih. Imbas dari rusaknya intake Perumda TM Palopo yang dihantam banjir dan tumpukan kayu.
Adapun beberapa kelurahn terdampak yang disalurkan air bersih diantaranya Kelurahan Dangerakko, Kelurahan Amassangan, Kelurahan Salekoe, Kelurahan Salotellue, Kelurahan Ponjalae, Kelurahan Surutanga hingga kelurahan Malatunrung.
Penyaluran air bersih itu dipimpin Sekretaris DPD NasDem Palopo, Umar.
Umar mengatakan, warga yang terdampak banjir, selain menyisakan lumpur, warga juga kesulitan mendapatkan air bersih.
“Melalui kegiatan Jumat Peduli yang menjadi rutinitas partai NasDem, Kakak RMS mengirim tiga armada. Armada ini kami isi air bersih sejak pagi hingga sore hari untuk melayani warga yang butuh air. Kami juga bagikan air dos untuk di minum,” kata Umar.
NasDem kata Umar memang diperintahkan selalu hadir di tengah masyarakat. Apalagi di saat mereka butuh.
“Inilah bentuk kepedulian partai NasDem. Semoga apa yang dilakukan bisa meringankan beban warga terdampak banjir,” harap Umar.
(*)
Cemburu, Pria di Luwu Tikam Istri Hingga Tewas
Sementara itu, seorang suami berinisial IS (30) di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan tikam istrinya IN (23) hingga tewas.
Dugaan sementara motif IS tikam istrinya hingga tewas karena cemburu.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis 6 Oktober 2022 malam Dusun Padangkalua, Desa Tabbaja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu.
Korban ditikam dengan badik di bagian dada dan perut sebelah kanan hingga tewas di tempat kejadian.
Tak hanya Intan, seorang warga Erni Deceng (52) yang melintas di jalan tersebut turut menjadi korban penikaman.
Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jon Perunan, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Iya kejadian tadi malam, dan sudah ditangani,” ujarnya singkat melalui telepon seluler, Jumat, 07 Oktober 2022.
Pelaku hingga saat ini belum ditangkap dan masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
(*)