PINRANG — Hari Pahlawan 10 November, ternyata juga hari kebahagian tersendiri bagi Bupati Pinrang, Sulawesi Selatan, Aslam Patonangi.
Betapa tidak , sesuai jadwal protokoler kementerian dalam negeri selain Kabupaten Pinrang, Bantul Yogyakarta, dan Pemkot Samarinda Kaltim, akan dianugerah – Parasamya Purnakarya Nugraha (PPN).
Penganugrahan PPN yang diharapkan diserahkan langsung Presiden Jokowi, karena tiga Pemkab, Pinrang Sulsel Bantul Yogyakarta, dan Pemkab Samarinda Kaltim ini karena dinilai sebagai penyelenggara negara di daerah selama tiga tahun berturut-turut berkinerja terbaik dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Jurubicara Pemerintahan Kabupaten Pinrang, Kabag Humas dan Protokol Setda Pinrang, Drs. H. Mursen M.Si, membenarkan adanya radiogram dari Kemendagri nomor 002.2/7910/33 tertanggal 3 November 2017 .
Mursen menambahkan, dalam isi radiogram tersebut , antara lain disebut , Bupati Pinrang, akan menerima penganugerahan PPN sebagai pemerintah daearah selama tiga tahun berturut-turut berkinerja terbaik dalam penyelenggaraan pemerintah.
” Insha Allah beliau (Bupati Pinrang) sehari sebelum acara akan bertolak ke Jakarta , untuk menerima penghargaan tertinggi dalam pemerintahan , ” tambah Mursen kepada Journaliat Online Indonesia (JOIN) , Selasa (7/11/2017) siang tadi .
Aslam Patonangi (Bupati dua priode ini) baru akan menyerahkan jabatannya kepada balon (Pilkada Pinrang, Juni 2018) tepat 24-April 2019 ini, tercatat sudah menerimah piagam/penghargaan lebih dari ratusan dalam negeri.
Kabupaten Pinrang yang dipimpinnya memilih 12 kecamatan dan 108 desa /kelurahan . Sejak kepemimpinan swapraja hingga Bupati Andi Patonangi (ayahanda Bupati Aslam Patonangi) di saman Pemerintahan Soeharto, daerah ini (Pinrang) sudah dijuluki daerah ‘lumbung pangan’ hingga bertahan dengan luas areal 48.000 hektar sawah.
Dari Pinrang ke Makassar, ditempuh kurang lebih 3-4 jam dari jarak 200 km , sebelah Utara dari Kota Daeang Makassar.
Aslam Patonangi, di lembaran tahun 2017, mendapat penghargaan dari duta besar sahabat Indonesia ke objek wisata Pantai ” Lowita” lebih dikenal sebutan ” My beach is tough”.
Penulis : Nasri Aboe
