MEDU-ONLINE.PALOPO — Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Palopo, memberikan keterangan penyebab dari banyaknya pengangguran di Kota Palopo, Selasa 4/5/2021.
Menurut data pengangguran di Palopo dari tahun ketahun yang di analisa Media Duta sejak 2018 pria sebanyak 1.545, wanita 1.195, 2019 pria 1227, wanita 791 dan 2020 pria 1.293, wanita 792 orang.
Bidang Penempatan Disnaker, Ridwan, saat di temui Media duta di ruangannya menjelaskan, Penyebab utama pengangguran disebabkan oleh sedikitnya pihak perusahaan yang memberikan informasi ke Disnaker untuk pembukaan lowongan kerja sehingga tidak mendapatkan rekomendasi dari Disnaker.
“Tdd rekomendasi dari Disnaker bagi pekerja atau pembuka lowongan kerja” jelasnya.
Namun ada beberapa perusahaan yang mendapat rekomendasi dari Disnaker sejak dua tahun terakhir yaitu hanya, Pitzaa Hutt dan IMFI financial service.
Pihaknya berharap, agar pengusaha dan pencari kerja dapat berkaloborasi denngan Disnaker agar bisa sama-sama memangkas pengangguran di Kota Palopo.
“Diharapkan kepada semua para pengusaha pencari kerja, kiranya jika membuka lowongan kerja, persuratannya ditembuskan ke Disnaker terkhususnya AK.1 (kartu kuning), sehingga kami mengetahui mana yang telah kerja dan yang belum” kata Ridwan.
Dia juga menjelaskan jangan hanya ketika ada masalah antar perusahaan dan pekerja atau pekerja terhadap perusahaan baru melapor ke Disnaker.
“Kalo anda sudah bekerja tidak melapor, saat ada masalah sama perusahaan baru melapor bgtu juga prusahaan ada masalah sama karyawan baru melapor, kalo mau buka loker tidak melapor” ujarnya. (RM)