Jenasah Yusdin Tiba Dini Hari, Dimakamkan Siang Ini di Taman Makam Pahlawan Palopo

LUWU — Prajurit TNI yang gugur saat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata di Distrik Mugi Kabupaten Nduga, Papua akhirnya tiba di tanah kelahirannya, Tana Luwu, Sabtu dini hari tadi, 9 Maret 2019. Jenazah Sertu Anumerta Yusdin disambut pihak keluarga termasuk kolega dekatnya, yakni Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak (SBj) yang turut mengantar jenazah. SBj mengatakan, prajurit Kopasus itu sudah dianggap sebagai anaknya sendiri, bahkan almarhum memanggil SBj dengan panggilan bapak. “Beliau sudah saya anggap sebagai anak saya sendiri. Saya bangga dengan anak angkat saya itu, beliau telah mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan NKRI,” jelas SBj dengan mata berkaca-kaca. Almarhum Sertu Anumerta Yusdin dimakamkan siang ini di Taman Makam Pahlawan (TMP) Bahagia, Palopo, Sabtu (9/3) sekira pukul 14.00 Wita. Upacara pemakaman kusuma bangsa yang tercatat sebagai anggota Kopassus terhitung 14 Maret 2015 lalu itu dipimpin oleh Kolonel Inf Yuri Elias Mamahi, Pamen Ahli Bidang Nubika Kopassus selaku Inspektur Upacara yang turut disaksikan Komandan Kodim 1403/Sawerigading, Letkol (Inf) M Imasfy dan Wakil Walikota Palopo, Rahmat Masri Bandaso. Sertu Anumerta Yusdin adalah putra Tana Luwu yang berdomisili di Desa Pongko, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu. Yusdin bersama dua rekannya yang ikut tewas saat kontak senjata, yakni Serda Mirwariyadin dan Serda Siswanto Bayu Aji dimakamkan di kampung halamannya masing-masing. Sebagai penghormatan terakhir, pangkat ketiga pahlawan muda bangsa Indonesia ini dinaikkan satu tingkat menjadi Sersan Satu. Beristirahatlah dengan tenang, wahai patriot sejati kusuma bangsa, perjuanganmu tak akan sia-sia…. (*)

Pos terkait