MEDIA DUTA, LUWU UTARA — Kematian mendadak Kepala Desa Pararra, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Nirwan mengejutkan warga setempat, Jumat (20/4/2024).
Kronologi peristiwa tragis ini dimulai dengan ketidakhadiran Kades Pararra dalam Sholat Jumat, yang membuat anaknya, Azah, khawatir dan mencari sang ayah di kebun miliknya di Dusun Sangkale.
Di sana, korban ditemukan terbaring tak bernyawa di pondok kebun miliknya dengan wajah menghitam dan tubuh berdarah, sehingga Azah meminta pertolongan warga setempat.
Namun upaya penyelamatan tidak berhasil sehingga Jenazah Sdr. Nirwan kemudian dibawa ke RS Hikmah Masamba untuk dilakukan visum, sementara keluarga dan warga Desa Pararra masih menunggu hasil visum untuk mengetahui penyebab pasti kematian almarhum.
Pihak berwenang, Kapolres Luwu Utara AKBP Muhammad Husni Ramli melalui Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP Muhammad Althof menegaskan bahwa langkah-langkah investigasi sudah dilakukan termaksud berkoordinasi dengan pihak RS Hikmah Masamba, memproses tempat kejadian perkara, dan menggalang informasi dari keluarga serta masyarakat Desa Pararra.
“Sebelum hasil visum keluar, spekulasi tentang penyebab kematian Kades Pararra mulai tersebar luas di kalangan keluarga dan masyarakat, dengan luka terbuka dan lebam di lengan serta perubahan warna wajah yang menjadi kebiruan. Kami berharap hasil investigasi yang sedang dilakukan dapat membawa kejelasan dan keadilan bagi semua pihak terkait. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan bersabar dalam menunggu informasi lebih lanjut,” ujar Kasat Reskrim.
