MEDU-ONLINE, PALOPO – Kepala LLDIKTI Wilayah IX, Prof Dr Jasruddin mengapresiasi Universitas Mega Buana (UMB) Palopo atas sejumlah prestasi yang telah diraih.
Salah satunya adalah, banyak alumni dari kampus tersebut yang telah bekerja di luar negeri. Itu karena penguasaan bahasa asing mereka baik.
“Saya sangat mengapresiasi Universitas Mega Buana ini, karena alumninya banyak bekerja di luar negeri,” kata Prof Jasruddin saat membawakan sambutan di acara wisuda UMB di gedung Sinar Setuju, Senin (27/12/21).
“Mendengar testimoni para lulusan ini saya sangat terharu, selain karena adanya bantuan beasiswa Bidik Misi, juga karena alumninya siap kerja karena menguasai bahasa asing,” sambungnya.
Prof Jasruddin mengakui UMB sangat konsisten terhadap pengembangan bahasa asing. Ia menyebut dari banyaknya kampus naungan LLDikti wilayah IX, hanya ada 8 kampus yang tertarik pengembangan bahasa asing.
Bahkan di Luwu Raya, hanya satu-satunya Universitas Mega Buana.
“Intinya adalah penguasaan bahasa, dan apa boleh buat, seperti itulah kondisinya, istilahnya kalau mau menguasai dunia kuasai bahasa dunia, dan suka atau tidak suka bahasa Inggris menjadi bahasa dunia yang harus dikuasai,” jelasnya.
Sementara, Rektor UMB Dr Nilawati Uly merasa bersyukur atas pencapaian sejauh ini.
Ia menyebut memang sejak kampus yang dipimpinnya masih bernama STIKES Mega Buana, dalam kurikulum sudah ada program bahasa asing.
“Karena sejak awal kita komitmen dengan pengembangan bahasa asing dan bisa dilihat alumni UMB sudah banyak yang bekerja di luar negeri seperti di Taiwan, Jepang dan Arab Saudi,” katanya.
Dalam kurikulum UMB, ada dua bahasa asing yang diprogramkan yakni bahasa Jepang dan bahasa Inggris. (*)