MEDIA DUTA, LUTRA – Menindaklanjuti perintah presiden dalam upaya menurunkan jumlah Stunting di Indonesia, Danramil hingga Babinsa Koramil 1403-12/Bone-Bone melakukan kolaborasi apik bersama pemerintah Kabupaten Luwu Utara (Lutra).
Kolaborasi apik tersebut, salah satunya dapat dilihat saat Babinsa Desa Subur, Serda Sumarli bersama Camat Sukamaju Selatan dan Tim Kesehatan mengunjungi langsung balita yang terkena Stunting, Rabu, 1 Maret 2023.
Alhasil, bayi yang terkena Stunting pun mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Selain mendapatkan pemeriksaan kesehatan, bayi Stunting itu juga mendapatkan bantuan berupa susu.
” Dalam kegiatan tersebut Camat Sukamaju Selatan bersama Tim Kesehatan mengunjungi langsung rumah yang terkena stunting,” kata Babinsa, Serda Sumarli.
” Tujuannya, untuk mengecek anak yang terkena stunting. Anak Yang terkena stunting ini ditimbang dan dan diukur tinggi badannya,” jelasnya menimpali.
Pemeriksaan juga berlanjut pada kondisi rumah tinggal balita yang terkena Stunting. Bagian luar dan dalam rumah, termasuk sanitasi, kamar mandi dan saluran pembuangan limbah rumah tangga juga diperiksa
Untuk diketahui, stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.
Makanya, pengentasan anak stunting yang merupakan program nasional perlu kita dukung dan sukseskan bersama. Semakin banyak pihak yang turut peduli, maka angka anak stunting khususnya di wilayah Kabupaten Luwu Utara akan semakin cepat menurun. Sehingga bangsa Indonesia akan memiliki anak-anak dengan status kesehatan yang lebih baik, dan tidak termasuk dalam kategori stunting. (Az-Zahra)