Istri bakal calon Wakil Gubernur Sulsel, Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar, Umi Aty tak pernah ketinggalan ikut membantu pasangannya menjelang Pilgub Sulsel. Dirinya juga ikut melakukan sejumlah kunjungan ke berbagai daerah di Sulsel.
Ahli parenting ini kembali melakukan kunjungan silaturahmi di Pangkep, Minggu (10/12). Ia menyapa ratusan jamaah ibu-ibu majelis taklim di Masjid Nurul Yaqin, Baru-baru Tangnga, Kelurahan Bonto Perak, Kecamatan Pangkajene.
Tiba di lokasi silaturahmi, jamaah ibu-ibu yang hadir serentak antusias menyambut kehadiran Umi Aty. Sejak lama, jamaah tersebut menanti kehadiran Umi Aty karena merupakan loyalis dan pendukung fanatik Ustadz Aziz. Kunjungan Ummi Aty pun seakan menjadi kepuasan tersendiri bagi ibu majelis taklim tersebut.
Tak sedikit yang mendekat dan “menyerbu” perempuan yang gencar melakukan aktivitas syiar Islam ini. Di antaranya, ada yang hendak bersalaman dan berfoto bersama.
Dalam kunjungan silaturahmi kali ini, Umi Aty kembali berpesan agar terus mengeratkan tali silaturahmi sesama warga. Ia menyampaikan pentingnya merawat hubungan silaturahmi dengan baik sehingga keberlangsungan hidup tetap berjalan baik dan memberikan berkah bagi sesama manusia.
“Menyambung tali silaturrahmi selain menambah rezeki, silaturrahmi juga dapat menjaga hubungan baik antar sesama sehingga kita bisa menjalankan hudup dengan harmonis,” tutur Ummi Aty.
Selain itu, ia juga berpesan kepada para jamaah yang sebagian besar dari kalangan ibu-ibu ini untuk senantiasa menjaga keharmonisan rumah tangga. Sebab, lanjut ia, penentu terjaganya keharmonisan rumah tangga berada pada peranan seorang istri.
“Ibu untuk menciptakan surga di dalam rumah tangga, kita harus menjaga nama baik suami, menyiapkan kebutuhannya, mendampinginya serta menuruti keinginn suami,” bebernya.
Selain berkewajiban atas suami, Umi Aty juga tak lupa mengingatkan peran ibu bagi anak dalam keluarganya. Sebagai generasi pelanjut, ibu bertugas untuk membina anak.
“Kita juga harus mendidik anak-anak kita dengan baik, dengan pendidikan yang tentu saja bernafaskan Islam,” tandasnya. (*)