PALOPO – Warga kota Palopo dikejutkan dengan berbuahnya sebatang pohon kurma yang tumbur subur di halaman masjid di kawasan Dangerakko, Wara Kota Palopo.
Di Masjid Al Muttaqin, ada tujuh tandan kurma yang berbuah lebat, berwarna hijau yang jika dilihat sepintas mirip pohon pinang dan buahnya mirip buah anggur hijau.
Pengurus Masjid, Iskandar Damma berkisah, jika bibit kurma ini hanya secara spontanitas saja oleh jamaah masjid yang saat itu kebetulan sedang ada acara dan makan kurma di halaman masjid. Biji kurma tersebut diketahui pengurus tumbuh dan hanya sekitar 3 pohon yang berhasil hidup dan tumbuh subur.
“Ini usianya sekitar 7 tahun, saat itu ada acara di masjid ini dan jamaah membuang bijinya di halaman, kebetulan pengurus masjid lihat dan menanamnya di halaman, eh ternyata tumbuh,” ucapnya, Selasa (03/09).
Dua bibit lainnya saat itu dipindahkan ke halaman Masjid Agung Luwu Palopo dan konon sempat berbuah juga meski keguguran.
Menurut Aipda H. Ruslan Shimer, Ketua Pengurus Masjid yang terletak di jalan We Cudai itu, pohon kurma ini kemungkinan bisa berbuah karena pengaruh iklim atau musim dan juga serangga yang membuahi bunga atau putik pohon yang tingginya berkisar enam hingga tujuh meter itu.
“Pohon kurma ini mirip pohon salak, biasanya berbuah dengan bantuan manusia, yang pohon jantan menghasilkan serbuk sari (polen) dikawinkan dengan pohon betina pada musim-musim tertentu,” jelas Bhabinkamtibmas Polres Palopo itu.
Pohon ini, kata dia lagi, adalah jenis betina, dari 1.600 lebih spesies kurma yang ada, kurma termasuk tanaman Palma dan yang paling terkenal adalah Kurma Mesir, dan Kurma Nabi atau Ajwa.
“Kita tentu bersyukur, karena mitosnya buah ini hanya bisa tumbuh di tempat yang dirahmati Allah Subhana’Wataala seperti di padang pasir, jadi kita harus menjaga agar rahmat ini terus ada di lingkungan masjid ini, mari kita senantiasa terus memakmurkan masjid,” pesannya.
(JNN)