Mengundang Decak Kagum, FKJ Paparkan “Mal Pelayanan Publik Kota Palopo” di Workshop Action Plan

PALOPO — Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Palopo menggelar Work Action Plan bertema Mal Pelayanan Publik yang dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Walikota Palopo, Rabu 19 Desember 2018.

Kepala DPMPTSP kota Palopo Farid Kasim Judas (FKJ) pada kesempatan itu, mempresentasikan gagasan briliannya dalam workshop kali kedua yang  ia gelar, terakhir pada 2015 lalu.

“Kegiatan yang sama dilaksanakan pertama kali pada 3 tahun yang lalu dan kali ini merupakan tindak lanjut dari hasil rancangan yang telah dijalankan sebelumnya yang berhubungan dengan peningkatan pelayanan publik,” jelas Farid.

Sesuai arahan Kementerian, setiap lembaga pelayanan yang terpadu atau layanan terpadu diperintahkan dan wajib memberikan ruang atau memfasilitasi terkait pelayanan terpadu termasuk hal yang tidak berhubungan dengan perizinan atau non perizinan.

“Ini artinya, ke depan DPMPTSP lebih dituntut untuk memberikan pelayanan secara menyeluruh bukan hanya terkait perizinan yang tentunya harus sinkron dengan role model Industri 4.0,” ungkap FKJ.

Olehnya itu, lanjut Kadis segudang prestasi ini, pihaknya akan memaksimalkan layanan terpadu yang bersifat intern. Termasuk bekerjasama dengan Bappeda dan Dukcapil agar bagaimana memudahkan pelayanan kepada masyarakat.

“Dan terkait pelayanan tersebut kami akan memfasilitasi tempat, agar lebih mudah, begitupun dengan instansi vertikal lainnya yang terkait dengan pelayanan,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Ir. H. Rahmat Masri Bandaso. (RMB) menyampaikan pelayanan publik sebagai keharusan atau suatu tanggung jawab kita kepada masyarakat. Oleh karena itu dalam memberikan pelayanan membutuhkan sistem yang terbangun.

“Dan harus kita ingat pelayanan kepada masyarakat adalah pekerjaan yang mulia karena memberikan kepuasan bagi masyarakat,” ungkap RMB.

Oleh karena itu lanjutnya dalam membangun sistem diharapkan kerjasama semua pihak dengan tetap mengedepankan nilai-nilai keikhlasan di dalamnya dan kepada seluruh peserta agar memanfaatkan kesempatan yang baik tersebut untuk kita berinteraksi dan berikan masukan-masukan yang membangun.

“Terkait pelayanan dalam hal ini NPWP yang kita siapkan ke depan bisa menjadi percontohan bagi Seluruh daerah bukan hanya di Sulawesi Selatan tai mungkin di seluruh Indonesia,” tandasnya lagi.

Selain RMB dan FKJ, turut hadir Kepala Imigrasi Kota Palopo yang baru Raden Aryo, perwakilan Kapolres, perwakilan BPJS kota Palopo dan seluruh Kepala OPD kota Palopo.(**)

Pos terkait