MeduOnline, Makassar || Minggu 3 November 2024, “Kampus Lorong K-Apel” (Komunitas Anak Pelangi) akan diluncurkan secara resmi.
Kampus yang menciptakan lingkungan belajar secara inklusif dan berbasis komunitas digawangi sejumlah akademisi, hingga turut bergabung para guru besar dari berbagai bidang.
Kehadiran para akademisi diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan pendidikan berbasis lorong yang diinisiasi oleh K-Apel.l
Guru besar yang bergabung yakni :
Prof. Dr. Sukardi Weda, SS, M.Hum., M.Pd., M.Si., MM, M.Sos.I.,MAP
Prof. Dr. Rusdin Nawi. M.M., M.Si
Doktor yang bergabung antara lain :
1. Dr. Dirk Sandarupa, M.Hum.
2. Dr. Sumarlin Rengko HR., S.S., M.Hum
3. Dr. Fadli Andi Natsif. SH., M.H
4. Dr.Drs.M. Dahlan Abubakar, M.Hum.
5. Dr. Mardi Adi Armin. M.Hum
6. Dr. Zulkarnain Hamson. M.Si
7. Dr. Syafruddin Muhtamar. SH., M.H
8. Dr. Azis Nojeng. M.Pd
9. Dr. Anirwan. S.Ip., M.Adm.KP
10. Dr. Sry Gusti. ST., MT
11. Dr Filawati, S.S., M.Pd.
12. Dr. Sri Ningsih., S.S., M.Hum.
Serta Magister yang bergabung adalah :
1. Saddam Musma. S.STP., M.Si
2. Andi Anugerah Tenri Esa. SE., M.M
3. Nurul Fitrah Yani, S. S.,M.Hum.
4. Husni Bt. Salam, S.S., M.Hum.
5. Nurfaedah, S.S., M.Hum.
6. ita Suryaningsih, S. Psi., M. A
7. Risma Asriani Azis Genisa, M.Hum.
8. Rismayanti, S.S., M.Hum.
9. Ridwan Syam, S.Sos., M.Si
10. Sumarlin. S.Pd., M.Si
11. Rezky Amalia Syafiin. SH., MH
12. Murnih Aisyah. S.Pd. M.Pd
13. Bunga Tang, S.S., M.Hum.
14. Fitriansal, S.Pd., M.Pd.
15. Ilma Rahim, S.Pd., M.Pd.
16. Ita Rosvita, S.S., M.Hum
17. Jumaria. S.IP., M.Si
18. Indra Mayanti Noer, S.S., M.Hum.
19. Khaerati, S.Pd. M.Pd.
20. Taufan Jaya, S.Pd., M.Hum
21. Muh. Assyiri, S. S., M.Pd.
Kepada media ini, Sabtu 26 Oktober 2024. Founder Kampus Lorong K-Apel, Rahman Rumaday, mengungkapkan bahwa Kampus Lorong K-Apel merupakan gerakan belajar yang mencakup berbagai jenjang pendidikan mulai dari SD, SMP, SMA, remaja, hingga ibu-ibu.
“Kami ingin menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan berbasis komunitas, sehingga semua lapisan masyarakat dapat mengakses pendidikan berkualitas di lorong-lorong kota Makassar,” pungkas pria yang akrab disapa bang Maman.
Lebih lanjut ia menjelaskan Kampus Lorong K-Apel mengusung prinsip gerakan “bertindak lokal, berpikir global” dengan motto “Cerdas, Kreatif, Mandiri.” Gerakan ini berkomitmen untuk mengembangkan potensi lokal melalui pendidikan dan pemberdayaan berbasis komunitas, sembari membuka wawasan global dengan pendekatan yang mengintegrasikan kearifan lokal dan inovasi global, (mentradisionalkan moderenisasi).
Kampus Lorong K-Apel bertujuan untuk menciptakan individu yang cerdas dalam berpikir, kreatif dalam bertindak, dan mandiri dalam menjalani kehidupan, sehingga dapat berkontribusi secara positif baik di tingkat lokal maupun global.
Sementara Rektor Kampus Lorong K-Apel, Dr. Dirk Sandarupa, M.Hum. mengungkapkan harapannya terhadap program Kampus Lorong K-Apel dapat menjadi pusat transliterasi bahasa dan ekonomi kreatif.
“Dengan adanya transliterasi bahasa, kami ingin mempermudah masyarakat memahami berbagai informasi yang ada, sedangkan ekonomi kreatif diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan warga lorong,” jelas Dr. Dirk
Peluncuran ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam mengembangkan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat berbasis lorong.
Dengan dukungan dari para akademisi dan masyarakat, Kampus Lorong K-Apel diharapkan dapat membawa perubahan positif dan keberlanjutan bagi pendidikan di Indonesia.
