Pemda Lutra Canangkan Layanan KB Gratis untuk Keluarga Miskin

Baebunta — Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara, melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB), mencanangkan Pelayanan KB Gratis di dua tempat, masing-masing di PKM Baebunta dan Masamba, Selasa (27/2). Pencanangan Pelayanan KB Gratis ini khusus bagi keluarga miskin dan dipimpin langsung Wakil Bupati Muhammad Thahar Rum yang dipusatkan di PKM Baebunta.

Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya pelayanan KB gratis ini semakin meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan dan keluarga berencana dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Kami atas nama Pemerintah Daerah merasa bangga dan menyambut baik pelayanan KB gratis ini,” ujar Wakil Bupati Thahar Rum.

Bacaan Lainnya

Thahar menambahkan, program KB di Luwu Utara telah berhasil membangun dasar yang kuat dan menciptakan suasana yang kondusif dalam pelaksanaan program KB guna mewujudkan keluarga yang berkualitas. “Salah satu upaya kita dalam kegiatan kali ini adalah bagaimanan menurunkan angka kematian dan angka kelahiran ibu hamil/melahirkan,” terang Thahar Rum.

Sebelumnya dalam Laporan Kepala DP2KB Yasir Taba dikatakan bahwa tujuan pelaksanaan pelayanan KB gratis melalui gerakan tim keluarga berencana keliling dimaksudkan untuk meningkatkan akses cakupan pelayanan peserta KB baru, serta meningkatkan partisipasi aktif organisasi profesi ikatan bidan Indonesia dalam rangka menurunkan angka kematian ibu bersalin dan bayi baru lahir.

“Di KB ada yang namanya 4 TERLALU yakni Terlalu muda melahirkan, Terlalu tua melahirkan, Terlalu sering melahirkan, dan Terlalu dekat atau rapat jarak melahirkan. Nah, berangkat dari situ, maka kita bersama instansi terkait, berupaya menurunkan jumlah pertumbuhan penduduk di Luwu Utara dengan capaian target untuk 12 kecamatan sebanyak 2.678 akseptor dengan berbagai macam alat kontrasepsi,” tutur Yasir.

Kegiatan ini adalah juga bagian Pelayanan Bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Tim Keluarga Berencana Keliling (TKBK) yang dilakukan secara terpadu di seluruh kecamatan di Luwu Utara yang pencanangannya dipusatkan di PKM Baebunta. Di PKM Baebunta sendiri, jumlah akseptor KB baru yang dilayani berdasarkan alat kontrasepsi yang digunakan adalah IUD 14 orang, implant/susuk 93 orang, dan suntik 2 orang.(LH/*)

Pos terkait