MEDU ONLINE, PINRANG– Pengurus Aisyiyah Boarding School (ABS) Pinrang menggelar rapat kerja tahun 2023 di Malino sejak tanggal 3-4 Juli 2023.
Rapat tersebut dihadiri oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Pinrang, Direktur ABS beserta jajaran, dan Kepala Sekolah bersama guru dan staff.
Raker tahun 2023 ini mengangkat tema ABS menuju Sekolah Berkeadaban dengan dua agenda utama yaitu refleksi perkembangan capaian, hambatan dan tantangan ABS selama 3 tahun, dan perencanaan program kerja ABS 1 tahun kedepan.
Direktur ‘Aisyiyah Boarding School (ABS) Pinrang, Syaifuddin Muhiddin, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala Sekolah, bapak/ibu guru, staff dan pembina asrama yang telah bekerja secara ikhlas tanpa pamrih dalam mengawal keberlangsungan perkembangan SMP ABS hingga tahun ketiga ini.
“Perkembangan dan prestasi yang telah ditorehkan dan diraih oleh anak-anak kita di ABS ini, menjadi buah bibir positif diluaran dan sering kami mendapati pertanyaan bahwa apa yang dapat membuat ABS bisa secepat itu berprestasi meski usianya masih terbilang muda dan sekolahnya kecil. Hal yang mendasar kami sampaikan bahwa bapak/ibu gurunya masih muda-muda, energik dan terus bergerak dan tak kalah pentingnya adalah keikhlasan mereka dalam bertindak dan berbuat,” ungkapnya.
Senada dengan penyampaian Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Pinrang, Sitti Fatimah Muin, pada pembukaan raker tahun 2023 bahwa ‘Aisyiyah mengucapkan terima kasih kepada Penyelenggara (Direktur, Sekretaris dan Bendahara ABS), dan Pengelola (Kepala Sekolah bersama guru dan staff) atas kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas telah mengantarkan ABS bergerak lebih baik dan berkemajuan.
“Tiga tahun berproses, ABS sebagai sekolah keputrian, di usia yang masih sangat muda, terus bergerak, dan berbenah, menuju sekolah berkeadaban. Tidak hanya terekam dalam agan dan ingin, namun terbukti dalam aksi yang nyata, yang diridhoi oleh Allah Subhanahu Wata’ala,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala SMP ‘Aisyiyah Boarding School Pinrang, Sulaiman, menyampaikan bahwa telah merumuskan beberapa program strategis dalam mengantarkan ABS menuju sekolah berkeadaban.
“Diantaranya pemetaan dan penguatan kompetensi siswa berdasarkan bakat dan minat siswa sehingga dapat berprestasi secara akademik dan non akademik pada tingkat kabupaten, provinsi dan nasional, kolaborasi dengan lembaga pendidikan pada pembelajaran diluar sekolah (nature school), dan menghadirkan tokoh Muhammadiyah/’Aisyiyah atau guru tamu sebagai motivator dan inspirator pada upacara bendera dan pembelajaran umum,” pungkasnya.
