MALILI — Roy Mursyam adalah kepala desa Baruga, Malili Kabupaten Luwu Timur, yang dikenal sebagai penggagas terbentuknya Kerukunan Keluarga Palopo (KKP).
Sebelumnya, Roy, sapaan akrabnya, masuk ke Luwu Timur sebagai pebisnis kapal yang terbilang sukses.
Kedekatan dan hubungannya yang baik dengan masyarakat membuat dirinya terpilih sebagai kepala desa Baruga.
Kiprahnya sebagai kepala desa yang terbilang aktif dan inovatif membuat ia disenangi tidak saja oleh masyarakat tapi juga aparatur pemerintahan.
Kepedulian Roy membantu sesama agaknya menjadi nilai tambah bagi masyarakat desa Baruga Malili Luwu Timur.
Saat membentuk KKP, Roy berpesan agar masyarakat Luwu Timur yang majemuk ini terus tumbuh dalam persatuan dan kesatuan sehingga pembangunan Luwu Timur bisa terus meningkat dari waktu ke waktu.
“Kerukunan ini merupakan suatu wadah untuk menjalin silaturahmi yang lebih mendalam, baik kepada warga Palopo maupun kepada masyarakat Lutim secara umum, perspektif kita ke depan adalah memajukan Luwu Timur yang beradat, berdaulat demi kepentingan rakyat,” ucap Roy saat dihubungi via seluler baru-baru ini.
Ia berharap, dengan adanya kerukunan ini, tidak ada perpecahan di dalam kubu sendiri maupun dengan yang lainnya sehingga suasana persaudaraan dan toleransi antar umat, tetap terjalin di Luwu Timur.
Salah satu pengurus Kerukunan Keluarga Palopo ( KKP ), Iwan, sangat mengapresiasi langkah Roy Mursyam atas terbentuknya organisasi KKP.
Menurutnya, sudah sekian lama warga di Lutim mengharapkan wadah ini dapat terbentuk sehingga dapat saling mengenal antara satu sama lain.
“Kita sudah lama merindukan adanya wadah pemersatu bagi keluarga Palopo yang berdomisili di Luwu Timur, semoga ini menjadi perekat dan ajang silaturrahmi dalam turut membangun ukhuwah dan kebersamaan yang sudah terjalin baik di Lutim,” harap Iwan.
Kerukunan Keluarga palopo (KKP) nantinya akan bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat pada umumnya untuk menuju Kab. Luwu Timur Terkemuka 2021, imbuh Roy saat acara pembentukan KKP.
(*)
