ASK dan Marwal Iskandar Saat Briefing Sebelum Bertanding Cetuskan “Sepakbola Bahagia”

PALOPO — Dua tokoh sepakbola Luwu Raya, H. Marwal Iskandar (MI7), dan dokter Abdul Syukur Kuddus (ASK) memberikan “tausiyah” kepada pemain dari dua tim yang akan berlaga dalam lanjutan penyisihan grup di turnamen Luwu Raya Cup 2022, pada Jumat sore, 3 Juni 2022 di stadion La Galigo Palopo.

Marwal Iskandar adalah dedengkot Gaspa Palopo yang kini mengemban amanah selaku ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia Sulawesi Selatan (APSSI Sulsel) sedangkan dr Abdul Syukur Kuddus adalah ketua Askot PSSI Palopo yang terpilih pula sebagai ketua IDI kota Palopo dalam Muscab IDI baru-baru ini.

Bacaan Lainnya

Kedua tokoh sepakbola Luwu Raya itu melakukan arahan kepada perangkat pertandingan yang bertugas untuk tetap menjunjung tinggi fairplay serta arahan kepada dua tim, yakni Baliase FC Luwu Utara dan Bhayangkara FC Kota Palopo agar selalu menjadikan sepakbola sebagai ajang silaturahmi.

“Saya selain sebagai ketua APSSI Sulsel juga hadir disini sebagai sesama Wija To Luwu, tujuannya memantau kalian semua, bakat, skill, semuanya, tetapi saya ingatkan, selalu ada yang terutama yakni attitude, menjaga sikap baik di dalam lapangan maupun di luar lapangan, ini penting diingat dan dicatat bagi pemain,” ujar Marwal Iskandar.

Marwal yang juga ketua IKA Pondok Pesantren Modern Datok Sulaeman Palopo juga menyampaikan jika talent scouting yang dia lakukan di turnamen Luwu Raya Cup ini untuk mengorbitkan sejumlah pemain agar bisa “naik level” ke jenjang sepakbola profesional di masa mendatang.

Senada dengan Marwal, dr Abdul Syukur Kuddus (ASK) juga memberi pesan-pesan kepada para pemain, official team dan perangkat pertandingan untuk menjadikan kegiatan di turnamen ini tidak saja sebagai ajang silaturahmi tetapi ajang untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman.

ASK mengistilahkannya sebagai “sepakbola bahagia” jauh dari kesan pertandingan yang menjurus kasar, dimana para pemainnya sudah tidak saling respek.

“Mari ki semua jadikan turnamen ini sebagai ajang Sepakbola Bahagia, semua tim harus lebih mementingkan aspek persaudaraan daripada sekedar hanya memburu gelar dan hadiah,” ucap ASK.

“Hindari permainan yang kasar, karena kita semua sedang dinilai dan dilihat masyarakat banyak, ada tim talent scouting juga, karena itu, turnamen ini harus kita jaga marwahnya,” pungkas dokter ahli bedah terkenal itu.

11 Tim Peroleh Tiket ke 16 Besar

Sementara itu, hingga hari ke 9 turnamen Luwu Raya Cup, sudah ada 11 Tim yang dipastikan lolos ke babak 16 Besar turnamen berhadiah total Rp61 juta itu.

Sisanya sebanyak 5 tim masih diperebutkan oleh tim lain yang berlaga dalam turnamen yang digagas Irwan Hamid tersebut, dan diikuti sebanyak 24 tim.

Mereka yang lolos 16 Besar adalah Baliase FC dan Olang FC di grup A.
Baliase FC dalam laga terakhir di grup A versus Bhayangkara FC hanya bermain imbang 0-0. Dengan demikian, Olang FC yang mengantongi 3 poin secara otomatis lolos ke babak selanjutnya.

PS Bua Putra dan Gasmar di grup B.

Lamasi FC di grup C.

Luwu Timur United dan ASK Wara FC di grup D.

Sedangkan di grup E, LBR FC sudah memastikan diri lolos ke 16 Besar. Dua tim lainnya di grup ini, yakni Saputra dan RR Community masih harus berjuang untuk memperebutkan 1 tiket lagi ke fase 16 Besar.

Lain halnya di grup F, Panbers FC sudah dipastikan lolos ke 16 besar.

Di grup G, baru UMP Palopo yang dipastikan lolos.

Dan di grup H, Rafa FC sudah dipastikan lolos setelah dalam laga pamungkasnya kemarin, tim wakil kecamatan Sendana ini menang tipis 1-0 atas Persebatim Baebunta Timur, kabupaten Luwu Utara.

(*)

Pos terkait