MEDU-ONLINE.PALOPO — Tidak terasa tiga pekan lagi menjelang Idulfitri, salah satu hal yang dikeluhkan setiap tahunnya adalah kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), khususnya jenis Premium atau yang dikenal dengan bensin.
Dari pantauan kami di beberapa SPBU di Kota Palopo, dimulai dari SPBU Sampoddo. Dijumpai, stok bensin masih tersedia banyak.
Dikatakan salah satu operator mesin SPBU Sampoddo, Ruth Rubawiah yang ditemui , Minggu 25/4/2021, jika bensin yang dijualnya saat ini adalah dari pengisian sejak, Sabtu sore (24/4).
“Kita masih jual bensin pak, Ini yang dijual stok masuk, Sabtu sore, sampai Minggu siang masih ada, dan biasanya malam nanti (tadi malam,red) baru habis,” kata Ruth mewakili manajemen SPBU yang sedang libur.
Ia juga mengatakan, adapun jatah bensin dari Pertamina selama Ramadan ini naik dua kali lipat.
“Tadinya kita dibatasi hanya 8 KL, sekarang ditambah menjadi 16 KL. Jadi kadang 2 hari baru habis itu bensin,” sebutnya.
Selain itu, stok solar juga cukup banyak. Dari biasanya hanya 8 KL, sekarang 16 KL. Sementara Pertalite tidak ada batasan berapapun permintaan akan dilayani Pertamina.
Hal yang sama juga disampaikan manajemen SPBU Binturu, Kota Palopo. Dikatakan Andi, saat ini selama Ramadan jatah bensin yang ia terima dua kali lipat. Normalnya hanya 8 KL, sekarang 16 KL.
Ia menyebutkan, dengan adanya penambahan ini tidak lagi membuat banyak antrian pengisian di pompa khusus bensin.
“Paling banyak sekarang antri itu lima motor. Kalau dulunya waktu masih dibatasi 8 KL, biasa stok masuk pagi jam 10, sore sudah habis. Sekarang sampai malam, bahkan sampai besok pagi masih tersedia,” ungkapnya.
Sementara itu, Pertamina mengklaim suplai tetap normal dan lancar. Bahkan ada yang stoknya berlebih dari konsumsi.
Sedangkan di Makassar, sejak akhir Maret 2021, lalu, terjadi kelangkaan bensin, beruntung di Luwu Raya, masih tersedia, bahkan 24 jam masih dapat kita jumpai di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).(*)
