TEGANYA! Baru Sehari Lahir, Bayi Perempuan Dibuang dan Ditemukan di Atas Mimbar Masjid di Ponrang Selatan Luwu

MEDU-ONLINE, LUWU | Aduh! Tega-teganya kelakuan si Pembuang bayi mungil berjenis kelamin wanita, yang bikin geger warga Dusun Kariako Desa Buntu Karya Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Bayi perempuan yang diduga baru berusia satu hari sejak dilahirkan itu ditemukan warga di salah satu masjid di desa tersebut, Ahad subuh (10/7/2022), sekira pukul 05.00 WITA, di saat umat muslim sedang bersiap melaksanakan salat Idul Adha.

Bacaan Lainnya

Sosok bayi mungil ini ditemukan pertama kali oleh Munir (30 tahun) yang juga adalah bilal Masjid 2 Attaqwa Dusun Kariako.

Waktu itu, Munir sempat kaget saat melihat ada bayi tergeletak di samping mimbar masjid dalam keadaan terbungkus kain sarung batik warna ungu, diikat sarung bantal.

Terdapat pula bercak darah yang diduga diletakkan oleh Sang Pelaku sesaat setelah dilahirkan oleh ibu kandungnya, karena masih ada ari-ari yang terbungkus plastik.

Menurut warga yang menemukan bayi malang itu, pada saat hendak salat subuh dirinya mendengar suara aneh, mirip suara anak kucing di dalam masjid. Sehingga karena penasaran, Munir mencari sumber suara dan terkejut melihat ada bayi yang masih berdarah. Akhirnya ia pun mengurungkan niatnya untuk Salat Subuh dan mengurus bayi tersebut terlebih dahulu.

Setelah menemukan bayi tersebut, Munir pun mencari bantuan, dan warga kemudian berdatangan, membuka sarung yang menyelimuti bayi tersebut dan mendapati kertas berukuran 1×2 sentimeter yang tertulis nama dan tanggal kelahiran bayi.

“Dibalik selimut bayi itu terdapat tulisan di kertas: “Rizkya Nashita Salwa 9 Juli 2022” setelah itu kami lapor ke Polisi,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Buntu Karya Ponrang Selatan, Farham Taufik membenarkan adanya penemuan bayi perempuan yang hingga saat ini belum diketahui siapa kedua orang tuanya.

Kata Farham, “begitu ditemukan warga, lalu dilaporkan ke Polsek Ponrang dan pihak personil Polsek Ponrang segera membawanya ke Puskesmas Ponrang Selatan.”

Hanya saha ketika ditanya siapakah oknum yang dengan sengaja membuang bayi perempuan tersebut, Farham Taufik mengatakan hingga saat ini pihaknya sama sekali belum tahu siapa oknum yang meletakkan kedua bayi tersebut di mimbar masjid, termasuk kedua orang tuanya.

“Pemdes Buntu karya dan warga sekitar Masjid 2 Kariako belum mengetahui siapa oknum yang meletakkan bayi itu di mimbar masjid. Saat ditemukan warga, di dekat bayi tersebut terdapat kertas bertuliskan nama dan tanggal lahir bayi tersebut. Di kertas itu tertulis nama bayi yaitu Rezkia Hasnita Salwa lahir tanggal 9 Juli 2022,” terang Farham.

Selanjutnya, pada Senin sore (kemarin, red) bayi perempuan yang saat ini dalam kondisi sehat tersebut akan diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten Luwu untuk dirawat dengan baik.

Pihak kepolisian setempat dikabarkan masih sementara mengusut peristiwa yang bikin gempar warga Dusun Kariako Desa Buntu Karya tersebut.

(*/ist)

Pos terkait