MEDU.ONLINE – Tiga pemuda harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara setelah diduga menjadi korban penembakan pada Minggu (30/8/2020) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.
Ketiganya masing-masing bernama Anjas, (23), Ammar, (18) dan Iqbal, (22) warga RT 02/RW 03, Kelurahan Pattingaloang, Kecamatan Ujung Tanah, Makassar.
Dikutip dari merdeka.com, Ketua RW 03 Nuraini, (51), Ketiganya masih menjalani perawatan di ruang IGD RS Bhayangkara. Satu diantaranya dalam kondisi kritis karena luka parah di bagian kepala.
“Pagi ini ketiganya masih di ruang IGD. Tapi salah satu diantaranya, Anjas sekarang kritis, luka di kepala. Kalau Iqbal, luka di kaki dan pelurunya masih tertinggal di kaki. Kalau Ammar, juga luka di kaki tapi tembus. Saya bilang diduga korban tembak karena ada yang terluka dan pelurunya masih tertinggal,” tutur Nuraini.
Soal kronologi kejadian, Nuraini belum mengetahui secara pasti. Dia bercerita dirinya dibangunkan oleh anaknya karena ada suara tembakan. Setelah keluar rumah dan mengecek ke warga, ternyata ada tiga orang yang sudah terluka.
“Kami bawa ke RS Jala Ammari TNI AL tapi di sana ditolak dengan alasan tidak ada yang bisa operasi. Jadi dibantu anggota Bhabinkantibmas, kami bawa korban ke RS Bhayangkara. Sampai di RS Bhayangkara, katanya tidak melayani KIS, saya juga bingung. Akhirnya ada polisi tawari uang Rp2 juta, katanya untuk biaya pengobatan,” tutur Nuraini.
Dia menyebut tidak ada tawuran atau bentrokan pada Minggu dini hari. Tiba-tiba saja pemuda yang duduk-duduk di lorong malam mingguan terluka, diduga terkena tembakan. (*)