Media Duta Online, Pekanbaru — Pada hari ini (5/1/2018), selepas Shalat Jum’at, Keluarga Besar Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Provinsi Riau menggelar Acara Syukuran Persiapan Pilkada tahun 2018 ini.
Bertempat di Kantor DPW PAN Provinsi Riau, Wisma Amanat Jalan Arifin Achmad Kota Pekanbaru. Acara tersebut langsung dihadiri oleh Pasangan Calon yang Diusung oleh Partai besutan Prof Amin Rais tersebut, yakni Drs H Syamsuar M.Si dan Brigjen TNI H Edy Natar Nasution S.IP.
Informasi yang berkembang dari beberapa kalangan Awak Media, bahwa Acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa Pengurus Teras, seperti Ketua DPW PAN Provinsi Riau, Drs H Irwan Nasir M.Si beserta Ketua-Ketua DPD PAN se-Provinsi Riau dan juga Anggota maupun Simpatisan dari Partai berlogo Matahari Terbit tersebut.
Undangan yang dimaksud diperoleh langsung oleh beberapa Group Via WhatsApp yang dimiliki rekan-rekan Pers se-Kota Pekanbaru, termasuk dari Pengurus DPW Assosiasi Kabar Online Indonesia Provinsi Riau.
Namun, yang sangat Mengejutkan ialah ketika beredarnya Video dari Akun Facebook Nofrizal Ali Akbar yang merupakan Ketua DPD PAN Kota Pekanbaru sekaligus Anggota DPRD Kota Pekanbaru, yang Menampilkan kedua Pasangan Calon yang sedang Menyampaikan Sambutannya.
Terlihat dari Foto Pemberitaan tersebut, bahwa Drs H Syamsuar M.Si selaku Bakal Calon Gubernur Riau dan Brigjen TNI H Edy Natar Nasution S.IP sedang berdiri bersama, dalam rangka Penyampaian Sambutannya didepan Keluarga Besar DPW PAN Riau.
Larshen Yunus selaku Ketua Assosiasi Kabar Online Indonesia (DPW AKRINDO Provinsi Riau), menuturkan bahwa Hal tersebut sebenarnya tidak ada masalah, yakni terkait Penampilan Drs H Syamsuar M.Si selaku Balon Gubri yang menggunakan Seragam Partai Amanat Nasional. “Beliau itukan Tokoh Politik, sekarang saja masih Aktif sebagai Bupati Siak, Tidak ada Persoalan dengan tampilan itu” ungkap Yunus panggilan Akrab Ketua DPW AKRINDO Riau tersebut.
Ditambahkannya lagi, bahwa yang Justru sangat di Sesalkan adalah, terkait dengan Sikap Percaya Diri Brigjen TNI Edy Nasution dalam Menggunakan Seragam Partai Politik (PAN-red). “Wong beliau itu masih Aktif sebagai Prajurit TNI, Danrem Lagi” celetup Yunus bersama rekan-rekan Wartawan di Kedai Kopi Pak Atak, Jalan Kuda Laut, Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru.
Perlu diketahui, bahwa Meskipun secara Administrasi beliau (Danrem 031/WB-red) belum sah mendaftarkan diri sebagai Cawagub Riau mendampingi Syamsuar, yakni Mendaftar ke Kantor KPU Riau, namun Hal tersebut sama sekali tidak pantas. “Jujur saya katakan, bahwa Saya Kecewa dengan Pak Jendral Edy Nasution, beliau itukan Prajurit TNI, seharusnya tahu Aturan” kesal Yunus.
Coba rekan-rekan bayangkan, selama ini saya kerap dan sangat intens sekali menghubungi pak Edy Nasution melalui sambungan WhatsApp, guna menjalin silaturrahim seraya mengkonfirmasi suatu hal, namun sangat jarang direspon beliau. “Saya yakin, bahwa Chat saya itu dibaca Pak Edy, ditandai dengan Dua Ceklis biru pada Visual WhatsApp saya” tutur Yunus yang juga merupakan Pemred www.riau.kabardaerah.com.
Atas Hal tersebut, secara Pribadi maupun Keluarga Besar DPW Assosiasi Kabar Online Indonesia Provinsi Riau, mengharapkan Agar Pak Danrem segera Mengklarifikasi Polemik yang terjadi, terkait dengan Penggunaan Atribut Partai Politik oleh Anggota TNI Aktif.
“Kami sangat Menyesalkan, sangat…sangat Kecewa dan Sedih atas Sikap tersebut” tukas Yunus.
Senada dengan Ketua DPW AKRINDO Riau tersebut, Pengamat Sosial, Ir Ganda Mora M.Si juga Menyesalkan atas Insiden Memalukan yang terjadi pada Siang Hari ini, dimana tidak sepatutnya Danrem, Anggota TNI Aktif menggunakan Uniform Parpol, apalagi kalau di Tayangkan melalui Media Sosial seperti itu (facebook-red). Tentunya hal tersebut akan menjadi Tontonan bagi semua orang, bukan hanya Kader Parpol Pengusung maupun Pendukung, melainkan semua Khalayak Umum” akhir Ir Ganda Mora M.Si dkk.
Laporan : Alex Laban/ Biro Kota Pekanbaru
www.mediadutaonline.com