PALOPO — Suasana pemakaman Sertu Anumerta Yusdin yang jadi korban dan tewas tertembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Egianus Kogeya di Distrik Mugi Kabupaten Nduga, Papua dua hari lalu, akhirnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Palopo, Sabtu 09 Maret 2019.
Pemakaman yang diawali dengan pembacaan riwayat hidup korban yang gugur pada hari Kamis 7 Maret 2019 pukul 14.00 di daerah penugasan Papua selanjutnya pembacaan putusan kenaikan pangkat luar biasa dilanjutkan dengan penurunan jenazah ke liang lahat.
Dalam sambutan Kolonel Inf Yuri Elias Mamahi Pamen Ahli Bidang Nubika Kopassus selaku Inspektur Upacara, ia menyampaikan, “Inna lillahi wa inna ilahi rojiun, sesungguhnya kita adalah milik Allah dan akan kembali kepadaNya, pada kesempatan ini kepada keluarga yang ditinggalkan agar dapat diberikan ketabahan dan kesabaran,” ucapnya.
Lanjut Inspektur Upacara, “Kepergian almarhum yang telah berjuang membela ibu pertiwi atas nama bangsa dan negara turut berbela sungkawa. Dengan kepergian almarhum, kita telah kehilangan putra terbaik Palopo dan Luwu yang rela berkorban jiwa dan raga untuk mewujudkan cita-cita luhur bangsa Indonesia, semoga almarhum husnul khotimah dan diterima amal ibadahnya, serta senantiasa mendapatkan tempat yang mulia di sisiNya, amin Ya robbal alamin,” sambungnya.
Tampak hadir dalam upacara pemakaman jenasah diantaranya, Wakil Walikota Palopo, Ir. H Rahmat Masri Bandaso, Kapolres Palopo, AKBP Ardiansyah, Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak, Dandim 1403/Swg Letkol (Inf) M Imasfy, serta para keluarga dan handai taulan kerabat dekat pahlawan muda kusuma bangsa itu.
(*/Fotonya: Humas Palopo tawwa)
