LUWU UTARA — Hari Sabtu adalah hari weekend day bagi anak-anak sekolah tapi berbeda dengan 50 Siswa Siswi SMPN se Kecamatan Malangke.
Di weekend day tersebut mereka justru melakukan pelatihan Forum Anak sebagai Agen Pelopor dan Pelapor (2P) yang dilaksanakan di Aula SMPN 2 Malangke, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, 20 Oktober 2018, Sabtu lalu.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) Luwu Utara, Nurhusnah mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan Program Pengembangan Unggulan Sekolah bagi SMPN 2 Kecamatan Malangke yang merupakan salah satu sekolah rujukan di Kabupaten Luwu Utara.
“Ada 4 permasalahan anak yang menjadi prioritas yang harus dilakukan oleh Forum anak yaitu perlu adanya dukungan pemerintah dalam hal ini seperti 4 isu Pelopor dan Pelapor, yaitu jauhkanlah anak dari paparan dan iklan rokok (isu Rokok), menjadikan Internet Sahabat Anak (isu internet), stop pernikahan usia dini dan yang terakhir menjaga lingkungan dimulai dari diri sendiri (Perubahan Iklim),” pungkasnya.
Nurhusnah melanjutkan, bahwa fasilitator pada kegiatan tersebut ialah Muhammad Hidayat, Farhan, Lutfi Prastiwi dan Jurana, mereka Forum Anak Kabupaten Luwu Utara yang terlatih dengan menyajikan materi diantaranya yaitu menghargai keberagaman, komunikasi anak dan materi Humas. Dengan harapan mereka (FALUTRA) bahwa nantinya teman-teman bisa aktif sebagai agen pelapor dan pelapor saat usai pelatihan.
Pembukaan pelatihan Forum Anak sebagai Agen 2P tersebut dihadir beberapa Pejabat diantaranya Camat Malangke, Kapolsek Malangke, Wakil Ketua DPRD Kab. Luwu Utara selaku Ketua Komite SMPN 2 Malangke, Kepala Desa Tolada, Karang Taruna serta para pendamping siswa dari sekolah imbas, dengan peserta pelatihan sebanyak 55 orang yang berasal dari Siswa/Siswi SMPN se Kecamatan Malangke.( Put/”)