LUWU UTARA — Objek Permandian Wisata Alam Maipi di Desa Lero, Kecamatan Macamba, Kabupaten Luwu Utara menjadi alternatif kunjungan masyarakat pada akhir pekan.
Kepala Desa Lero, Asbir Rumpa mengatakan, dalam dua pekan, pengunjung objek wisata baru tersebut sudah ada, namun di pekan ketiga kali ini pengunjungnya cukup membludak.
“Dua pekan sebelumnya, masyarakat sudah pada berdatangan di tempat ini, dan pekan ketiga ini, masyarakat membludak, tidak hanya masyarakat lokal, dari daerah banyak berdatangan”, ujarnya kepada Media Duta Online, pada Minggu, (14/1/18).
Menurut Asbir, destinasi Permandian Wisata Alam Maipi ini adalah objek wisata baru di Luwu Utara yang rampung pada akhir tahun kemarin, dan sumber anggaran pembangunan lokasi wisata tersebut dari APBN TA 2017.
“Lokasi ini baru rampung akhir tahun kemarin, sumber anggaran nya dari APBN Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp311 juta,” terangnya.
Lanjut dikatakan Kades, bahwa pengelolaan lokasi wisata tersebut sepenuhnya diserahkan ke pihak Bumdes, dan retribusi ke daerah untuk sementara waktu dibuatkan Perdesnya,” imbuh Asbir.
Sesuai kesepakatan BPD (Badan Pemberdayaan Desa) serta masyarakat, yang tertuang dalam Perdes Desa Lero No. 1 Thn. 2018, untuk sewa gazebo, masyarakat harus merogoh kantong sebesar Rp50.000, sewa tubing (ban) Rp5.000, parkir mobil Rp5.000, parkir motor Rp2.000, dan tidak ada pungutan perorangan.
Sementara itu, Atika, seorang pengunjung dari Kota Masamba mengaku sangat senang dan puas bisa menikmati liburan di pemandian wisata alam Maipi ini. Selain bisa menikmati sejuknya air sungai, di tempat ini ia juga bisa menikmati pemandangan di sekeliling termasuk aliran sungai yang sangat jernih bersama rekan-rekannya.
“Pemandangan sekitarnya cukup asyik, cocok untuk bersantai, tempat yang sangat tepat untuk refreshing bersama keluarga”, katanya, untuk mengisi waktu liburan.
Sedangkan Iwan, salah satu pengunjung yang berasal dari Kabupaten Luwu mengatakan ia mengetahui lokasi wisata ini dari informasi temannya yang bekerja di salah satu instansi pemerintah daerah Luwu Utara, menurutnya tempat wisata ini perlu dikembangkan lagi agar menjadi nilai jual yang tinggi dari sektor pariwisata.
“Lokasinya sangat asri, sejuk dan indah, saya tahu info tempat ini dari teman yang kebetulan bekerja sebagai honorer di daerah ini, pemerintah daerah harus fokus di sektor parawisata, karena daerah ini kaya akan destinasi wisata, salah satunya lokasi ini,” harapnya.
Sesuai pantauan Media Duta Online, lokasi tersebut selalu ramai oleh pengunjung. Mereka nampak senang dengan suasana alam yang masih asri terjaga kesuciannya, belum lagi keseruan pengunjung yang lompat ke dalam sungai dari pijakan beton yang tersedia serta keseruan pengunjung bermain arum jeram. Spot fotonya juga sangat oke untuk diupload ke media sosial.(Puteri/*)